Tragedi di Kuta: Pohon Tumbang Renggut Nyawa Pengendara, Anak Selamat dalam Insiden Maut

Insiden Pohon Tumbang di Kuta: Seorang Ibu Meninggal Dunia, Anak Selamat

Kuta, Bali - Sebuah insiden tragis terjadi di Jalan Raya Kuta, Bali, pada Kamis (22/3/2025) sekitar pukul 12.15 WITA. Seorang wanita berinisial DCRD (49) meninggal dunia setelah mobil yang dikendarainya tertimpa pohon tumbang akibat cuaca ekstrem. Insiden ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar.

Korban saat itu sedang mengendarai mobil Daihatsu Agya berwarna putih dengan nomor polisi DK-1478-FBJ. Bersamanya di dalam mobil adalah putranya yang berusia 9 tahun, berinisial MD. Menurut keterangan Kapolsek Kuta, AKP Agus Riwayanto Diputra, peristiwa nahas ini terjadi saat cuaca sedang buruk, ditandai dengan hujan deras dan angin kencang. Kondisi ini menyebabkan pohon perindang jalan berjenis kayu santan tumbang dan menimpa bagian depan mobil korban.

"Kejadian bencana alam berupa pohon perindang jalan jenis kayu santan tumbang diduga disebabkan cuaca buruk, hujan lebat disertai tiupan angin kencang dengan kondisi akar pohon yang tidak kuat menopang batang," jelas AKP Agus Riwayanto Diputra.

Akibat kejadian ini, DCRD ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terjepit di kursi kemudi. Sementara itu, sang anak, MD, yang duduk di kursi belakang, berhasil selamat namun mengalami luka-luka dan shock. Warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut dengan sigap berusaha mengevakuasi MD dari dalam mobil.

Proses Evakuasi dan Penanganan Lebih Lanjut

Proses evakuasi DCRD berlangsung cukup sulit dan memakan waktu. Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali bersama aparat kepolisian harus bekerja keras memotong dahan dan ranting pohon yang menimpa mobil agar dapat mengeluarkan korban. Proses evakuasi selesai dilaksanakan pada pukul 14.40 WITA, dan arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian kembali normal.

"Pukul 14.40 Wita, proses evakuasi pemotongan batang, ranting pohon, serta korban dari dalam mobil selesai dilaksanakan dan arus lalu lintas normal kembali," imbuh Kapolsek Kuta.

Jenazah DCRD kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. IGN Ngoerah Denpasar untuk penanganan lebih lanjut. Sementara itu, MD juga mendapatkan perawatan medis di rumah sakit yang sama untuk memulihkan kondisi fisiknya dan mengatasi trauma akibat kejadian tersebut.

Insiden ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi bahaya yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem. Pemerintah daerah dan instansi terkait juga diharapkan dapat meningkatkan upaya mitigasi bencana dan melakukan perawatan rutin terhadap pohon-pohon perindang jalan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Dampak dan Imbauan

Kejadian tragis ini tidak hanya menimbulkan kesedihan bagi keluarga korban, tetapi juga menjadi perhatian serius bagi masyarakat luas. Pemerintah daerah diharapkan segera melakukan evaluasi terhadap kondisi pohon-pohon di sepanjang jalan raya, terutama yang berpotensi tumbang akibat cuaca buruk. Pemangkasan dan penebangan pohon yang sudah tua atau rapuh perlu dilakukan secara berkala untuk meminimalkan risiko terjadinya insiden serupa.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk selalu berhati-hati saat berkendara di tengah cuaca ekstrem. Hindari melintas di bawah pohon-pohon besar saat hujan deras disertai angin kencang. Jika memungkinkan, tunda perjalanan hingga cuaca membaik.

Daftar Kerugian

Berikut adalah daftar kerugian akibat insiden pohon tumbang di Kuta:

  • Satu orang meninggal dunia (DCRD, 49 tahun)
  • Satu orang luka-luka (MD, 9 tahun)
  • Kerusakan parah pada mobil Daihatsu Agya dengan nomor polisi DK-1478-FBJ
  • Gangguan arus lalu lintas di Jalan Raya Kuta selama proses evakuasi

Semoga almarhumah DCRD diberikan tempat yang layak di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Semoga MD segera pulih dari luka-luka dan trauma yang dialaminya.