Menjelang lonjakan arus mudik dan balik Lebaran 2025, PT Hutama Karya (Persero) mengambil langkah antisipatif dengan menggratiskan sementara tiga ruas strategis Tol Trans Sumatera. Kebijakan ini akan berlaku mulai 24 Maret hingga 10 April 2025, setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Keputusan untuk mengoperasikan secara fungsional (gratis) ruas-ruas tol ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang diprediksi meningkat signifikan selama periode mudik Lebaran. Namun, perlu dicatat bahwa operasional gratis ini akan berada di bawah diskresi kepolisian, yang akan mempertimbangkan kondisi lalu lintas dan faktor keselamatan sebelum membuka ruas tol untuk umum.

Adapun tiga ruas tol yang akan digratiskan sementara adalah:

• Tol Pekanbaru - Padang Seksi Sicincin-Padang: Membentang sepanjang 35,90 km, ruas ini diharapkan dapat mempermudah akses antara Pekanbaru dan Padang.
• Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1 Seulimeum-Padang Tiji: Dengan panjang 23,95 km, ruas ini akan mempersingkat waktu tempuh antara Seulimeum dan Padang Tiji di Aceh.
• Tol Palembang - Betung Seksi 2 GT Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai: Ruas sepanjang 30,67 km ini akan membantu mengurai kemacetan di sekitar Palembang dan Betung.

Menurut Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, pengoperasian fungsional ketiga ruas tol ini memiliki beberapa batasan. Ruas tol ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I (non-bus), seperti mobil pribadi dan kendaraan kecil lainnya. Kendaraan berat seperti truk, bus, dan kendaraan non-Golongan I tidak diperbolehkan melintas. Selain itu, kecepatan maksimum yang diizinkan adalah 40 km/jam.

Lebih lanjut, terdapat pengaturan lalu lintas khusus di beberapa ruas tol. Di Tol Palembang - Betung Seksi 2, akan diberlakukan skema satu arah dari arah Palembang menuju Jambi saat arus mudik, dan sebaliknya saat arus balik. Sementara itu, Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji - Seulimeum) dan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Padang-Sicincin akan beroperasi dua arah.

Hutama Karya mengimbau para pemudik yang akan melintasi Tol Trans Sumatera untuk mempersiapkan diri dengan baik. Pastikan memiliki kartu uang elektronik yang cukup, kondisi fisik yang prima, dan mematuhi semua peraturan lalu lintas, termasuk batas kecepatan dan rambu-rambu. Ikuti arahan petugas di lapangan, termasuk petugas tol, kepolisian, dan dinas perhubungan.

Adjib Al Hakim juga mengingatkan para pengguna jalan untuk segera melaporkan keluhan atau keadaan darurat ke Call Centre masing-masing ruas tol agar dapat segera ditangani.

Diharapkan dengan dibukanya secara fungsional ruas-ruas tol ini, perjalanan mudik Lebaran 2025 akan berjalan lebih lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.