Antisipasi Lonjakan Arus Mudik, Kota Malang Siapkan Strategi Hadapi Lebih dari Setengah Juta Kendaraan di Lebaran 2025

Kota Malang bersiap menghadapi potensi lonjakan arus lalu lintas selama periode mudik Lebaran 2025. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang memprediksi sekitar 551.264 kendaraan akan keluar masuk kota antara H-2 hingga H+2 Lebaran.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, mengungkapkan bahwa perkiraan ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap pergerakan masyarakat di wilayah tersebut. "Berdasarkan analisa kami, diperkirakan akan ada 281.399 kendaraan yang masuk ke Kota Malang dan 269.865 kendaraan yang keluar," ujarnya.

Angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan data tahun 2024, di mana tercatat 287.435 kendaraan masuk dan 275.653 kendaraan keluar. Penurunan ini bisa disebabkan berbagai faktor, termasuk perubahan pola perjalanan masyarakat atau kondisi ekonomi.

Analisis pergerakan masyarakat ini dilakukan dengan memantau lalu lintas di enam titik strategis di Kota Malang, yaitu:

  • Jalan MT Haryono
  • Jalan S Supriadi
  • Jalan Ahmad Yani
  • Jalan LA Sucipto
  • Jalan Ki Ageng Gribig
  • Jalan Mayjen Sungkono

Dishub Kota Malang memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 27 dan 28 Maret 2025. Sementara itu, arus kendaraan keluar diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan dimulainya libur Lebaran.

Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Dishub Kota Malang telah menyiapkan serangkaian langkah strategis, meliputi:

  • Rekayasa Lalu Lintas: Penerapan skenario rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan di titik-titik rawan macet.
  • Pengalihan Arus: Pengalihan arus kendaraan ke jalur alternatif untuk menghindari penumpukan di jalur utama.
  • Contra Flow: Penerapan sistem contra flow di ruas jalan tertentu untuk meningkatkan kapasitas jalan.
  • Penempatan Personel: Penempatan personel Dishub di lokasi-lokasi strategis untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan memberikan bantuan kepada pengguna jalan.

Widjaja Saleh Putra menambahkan, "Kami berkomitmen untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama periode mudik Lebaran. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan."

Diharapkan dengan persiapan yang matang dan kerjasama dari seluruh pihak, arus mudik Lebaran 2025 di Kota Malang dapat berjalan lancar dan aman.