Tijjani Reijnders: Harapan AC Milan di Tengah Musim yang Menantang, Pecahkan Rekor Gol Gelandang?
Reijnders Bersinar: Mampukah Gelandang Keturunan Indonesia Ini Selamatkan AC Milan?
Musim 2024-2025 menjadi musim yang penuh tantangan bagi AC Milan. Performa yang kurang konsisten membuat mereka kesulitan untuk menembus zona Liga Champions, sebuah target yang sangat penting bagi klub sebesar Milan. Meskipun terjadi pergantian pelatih, performa tim belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Tersingkir dari Liga Champions dan tertinggal di klasemen Serie A, harapan untuk meraih gelar juara Coppa Italia dan mengamankan tempat di Liga Champions musim depan menjadi fokus utama.
Di tengah kesulitan tersebut, muncul secercah harapan dari seorang gelandang energik bernama Tijjani Reijnders. Pemain keturunan Indonesia ini menjelma menjadi salah satu pilar penting di lini tengah Milan. Performa impresifnya tidak hanya memberikan energi bagi tim, tetapi juga kontribusi gol yang signifikan. Reijnders membuktikan dirinya sebagai pemain yang memiliki insting mencetak gol yang tajam, bahkan mendekati seorang striker.
Performa Gemilang Reijnders: Memecahkan Rekor?
Hingga pekan ke-29 Serie A musim ini, Reijnders telah mengoleksi 9 gol. Torehan ini menempatkannya sejajar dengan Christian Pulisic sebagai pencetak gol terbanyak klub di liga domestik. Jika dihitung dari seluruh kompetisi, Reijnders telah menyumbangkan total 13 gol bagi AC Milan. Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi seorang gelandang.
Statistik ini menempatkan Reijnders dalam posisi untuk memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Franck Kessie. Kessie, yang kini bermain untuk Al Ahli, mencatatkan 13 gol dalam satu musim Serie A pada musim 2020-2021. Rekor ini menjadikannya sebagai gelandang AC Milan dengan torehan gol terbanyak dalam satu musim sejak tahun 1986. Reijnders hanya membutuhkan satu gol lagi untuk menyamai atau bahkan melampaui rekor Kessie.
Melampaui Legenda:
Keberhasilan Reijnders dalam mencetak gol juga membuatnya melampaui catatan gol dari para gelandang legendaris AC Milan lainnya, seperti Clarence Seedorf, Andrea Pirlo, Frank Rijkaard, Demetrio Albertini, dan Giacomo Bonaventura. Peningkatan performa Reijnders sangat signifikan dibandingkan musim sebelumnya, di mana ia hanya mencetak empat gol di semua kompetisi.
Berikut adalah daftar kontribusi gol Reijnders:
- Serie A: 9 gol
- Kompetisi Lain: 4 gol
- Total: 13 gol
Harapan di Tengah Krisis:
Di tengah performa tim yang kurang memuaskan, kontribusi gol dari Reijnders menjadi angin segar bagi AC Milan. Kemampuannya dalam mencetak gol dari lini tengah memberikan dimensi baru dalam serangan tim. Reijnders tidak hanya piawai dalam bertahan dan mengatur serangan, tetapi juga efektif dalam memanfaatkan peluang untuk mencetak gol. Hal ini menjadikannya sebagai pemain yang sangat berharga bagi Milan.
Mampukah Tijjani Reijnders terus menunjukkan performa gemilangnya dan membantu AC Milan untuk mengamankan tempat di zona Liga Champions? Waktu yang akan menjawab.