RSUD Kota Bekasi Pulih Pascabanjir, Layanan Medis Secara Bertahap Kembali Normal

RSUD Kota Bekasi Pulih Pascabanjir, Layanan Medis Secara Bertahap Kembali Normal

Bencana banjir yang melanda Kota Bekasi, Jawa Barat, beberapa hari lalu telah mengakibatkan sejumlah fasilitas publik, termasuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi, terendam. Genangan air yang cukup tinggi sempat mengganggu operasional rumah sakit dan menyebabkan evakuasi pasien. Namun, berdasarkan pantauan pada Rabu (5/3), kondisi RSUD Kota Bekasi menunjukkan perbaikan signifikan. Genangan air di sebagian besar area rumah sakit telah surut, dan upaya pembersihan serta pemulihan layanan medis tengah berlangsung secara intensif.

Petugas kebersihan tampak bekerja keras membersihkan gedung E dan F yang sebelumnya terendam banjir. Proses pemulihan ini, meskipun menunjukkan kemajuan, masih membutuhkan waktu. Seorang petugas keamanan di lokasi menjelaskan bahwa banjir telah menyebabkan evakuasi sejumlah pasien, terutama mereka yang membutuhkan perawatan intensif seperti ventilator. Basement rumah sakit masih tergenang, dan lift belum dapat dioperasikan. Hal ini sedikit menyulitkan proses pemulihan dan mobilitas di dalam rumah sakit.

Direktur RSUD Kota Bekasi, Kusnanto Saidi, dalam keterangan resmi melalui akun Instagram rumah sakit (@rsudcambekasi) pada Selasa (4/3) sebelumnya telah menjelaskan dampak signifikan dari banjir terhadap operasional rumah sakit. Banjir menyebabkan pemadaman listrik yang melumpuhkan sejumlah layanan penting, termasuk Magnetic Resonance Imaging (MRI), Computed Tomography (CT) Scan, Cathlab, dan Hemodialisis. Untuk memastikan keselamatan pasien, khususnya mereka yang dirawat intensif di unit perawatan intensif (ICU), evakuasi darurat dilakukan ke gedung A yang masih memiliki akses listrik.

Langkah-langkah yang diambil oleh pihak RSUD Kota Bekasi dalam menanggulangi dampak banjir ini meliputi:

  • Evakuasi Pasien: Pasien, terutama yang membutuhkan perawatan kritis, dievakuasi ke area yang aman dan memiliki akses listrik.
  • Pembersihan Gedung: Petugas kebersihan tengah membersihkan seluruh area yang terdampak banjir untuk memastikan lingkungan rumah sakit higienis dan aman.
  • Pemulihan Layanan: Pihak rumah sakit berupaya semaksimal mungkin untuk memulihkan layanan medis secara bertahap. Prioritas diberikan pada layanan yang bersifat kritis.
  • Penilaian Kerusakan: Proses penilaian terhadap kerusakan fasilitas dan infrastruktur rumah sakit akibat banjir masih berlangsung.

Meskipun sebagian besar layanan rumah sakit telah mulai beroperasi kembali, pihak RSUD Kota Bekasi menghimbau masyarakat untuk tetap memantau perkembangan informasi terbaru terkait layanan kesehatan yang tersedia sebelum mengunjungi rumah sakit. Pemulihan pascabanjir membutuhkan waktu dan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat untuk memastikan kembali layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat Kota Bekasi.

Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Penting untuk terus meningkatkan sistem mitigasi bencana untuk meminimalisir dampak kerusakan dan kerugian di masa mendatang. Upaya kolaboratif antara pemerintah, rumah sakit, dan masyarakat sangat krusial untuk menghadapi dan memulihkan diri dari bencana serupa.