Prioritaskan Keamanan dan Kenyamanan Anak Saat Mudik: Imbauan untuk Orang Tua
Mudik Aman dan Nyaman Bersama Anak: Peran Krusial Orang Tua
Momen mudik, tradisi tahunan yang sarat makna, seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi keluarga yang memiliki anak kecil. Di tengah hiruk pikuk persiapan dan padatnya lalu lintas, keselamatan dan kenyamanan anak kerap terabaikan. Padahal, perjalanan mudik seharusnya menjadi pengalaman yang menyenangkan dan aman bagi seluruh anggota keluarga.
Lidya Indayani Umar, Ketua Harian DPP Perkumpulan Pengacara Peduli Perempuan, Anak, dan Keluarga (P4AK), menekankan pentingnya memprioritaskan keselamatan anak selama perjalanan mudik. Ia menyoroti bahwa banyak orang tua, khususnya pengguna sepeda motor, kurang menyadari risiko yang dihadapi anak-anak mereka.
Risiko yang Mengintai Anak Saat Mudik:
- Kapasitas Berlebih: Penggunaan sepeda motor dengan jumlah penumpang melebihi kapasitas, misalnya membawa lebih dari dua anak, sangat berbahaya. Selain meningkatkan risiko kecelakaan, kondisi ini juga membuat anak merasa tidak nyaman, bahkan kesulitan bernapas.
- Perlindungan Minim: Anak yang duduk di bagian depan atau di antara orang tua tanpa perlindungan memadai sangat rentan terjatuh saat kendaraan mengalami guncangan atau ketika anak tertidur.
- Kekerasan Terselubung: Ketidaknyamanan ekstrem akibat cara berkendara yang tidak aman, seperti anak yang terhimpit atau digendong terlalu erat, juga dapat dikategorikan sebagai bentuk kekerasan terhadap anak.
Landasan Hukum Perlindungan Anak:
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2024 tentang Perlindungan Anak secara tegas menyatakan bahwa setiap anak berhak mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan, termasuk selama perjalanan. Konvensi Hak Anak juga menjamin hak anak untuk merasa aman dan nyaman.
Tips Mudik Aman dan Nyaman Bersama Anak:
- Pilih Moda Transportasi yang Tepat: Jika memiliki tiga anak atau lebih, sebaiknya gunakan mobil atau transportasi umum yang lebih aman daripada sepeda motor. Jika terpaksa menggunakan sepeda motor, batasi jumlah anak maksimal satu orang dan pastikan anak duduk di tengah dengan perlindungan yang memadai.
- Persiapan Matang:
- Bawa bekal makanan dan minuman yang cukup.
- Pastikan anak mengenakan pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca.
- Gunakan helm yang sesuai standar keselamatan.
- Perhatikan Kondisi Anak Selama Perjalanan:
- Ajak anak berbicara secara berkala untuk memantau kondisi mereka.
- Periksa anak yang digendong secara rutin untuk memastikan tidak sesak napas atau terhimpit.
- Berhenti sejenak jika anak merasa lelah atau rewel.
- Edukasi Keselamatan: Dinas terkait perlu meningkatkan edukasi keselamatan berkendara bagi anak melalui berbagai media, seperti leaflet dan brosur yang dibagikan di terminal dan titik keberangkatan kendaraan umum.
Dengan perencanaan dan persiapan yang matang, serta kesadaran akan pentingnya keselamatan anak, perjalanan mudik dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan bagi seluruh keluarga. Mari jadikan keselamatan dan kenyamanan anak sebagai prioritas utama dalam setiap perjalanan mudik.