Rumah Singgah Jembrana Hadir di Denpasar: Uluran Tangan untuk Keluarga Pasien dan Pencari Kerja

Rumah Singgah Jembrana: Harapan Baru Bagi Warga di Denpasar

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana menghadirkan solusi nyata bagi warganya yang membutuhkan tempat tinggal sementara di Denpasar melalui program Rumah Singgah. Inisiatif ini dirancang untuk meringankan beban keluarga pasien yang sedang menjalani pengobatan di RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah (RS Sanglah) dan memberikan fasilitas akomodasi bagi mahasiswa serta pencari kerja asal Jembrana.

Rumah Singgah yang berlokasi strategis di Jalan Pulau Bali Nomor 23, Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, telah resmi beroperasi sejak diresmikan oleh Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, dan Wakil Bupati, I Gede Ngurah Patriana Krisna. Lokasinya yang berada di seberang gedung Poliklinik RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah memudahkan akses bagi keluarga pasien.

Kemudahan Akses dan Fasilitas

Warga Jembrana yang ingin memanfaatkan fasilitas Rumah Singgah cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai bukti identitas. Prioritas utama diberikan kepada keluarga pasien yang mendampingi anggota keluarga yang sedang dirawat di RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah. Selain itu, mahasiswa dan pencari kerja asal Jembrana juga dapat memanfaatkan fasilitas ini untuk memudahkan urusan administrasi, perkuliahan, atau mencari pekerjaan di Denpasar.

Rumah Singgah beroperasi 24 jam setiap hari, termasuk saat Hari Raya Nyepi. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Jembrana untuk memberikan pelayanan yang maksimal dan berkelanjutan bagi warganya.

Fasilitas Lengkap dan Nyaman

Kepala Dinas Sosial I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata menjelaskan bahwa bangunan dua lantai ini memiliki 16 kamar tidur yang dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk kenyamanan para penggunanya. Setiap kamar memiliki kamar mandi dalam, tempat tidur, dan lemari. Beberapa kamar bahkan dilengkapi dengan AC.

Berikut adalah rincian fasilitas yang tersedia di Rumah Singgah:

  • 16 kamar tidur (6 kamar di lantai 1 dan 10 kamar di lantai 2)
  • Kamar mandi dalam di setiap kamar
  • Tempat tidur
  • Lemari
  • Beberapa kamar dilengkapi AC

Wujud Nyata Komitmen Pemerintah

Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menegaskan bahwa Rumah Singgah adalah wujud nyata dari janji kampanye dan program unggulan yang diusungnya bersama Wakil Bupati Ipat. Beliau menjelaskan bahwa program ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap kondisi warga Jembrana yang seringkali terpaksa tidur di tempat-tempat yang tidak layak saat menunggu keluarga yang dirawat di rumah sakit.

"Program ini lahir karena kami melihat kondisi warga Jembrana yang harus tidur di gang rumah sakit atau di emperan toko saat menunggu keluarga yang dirawat di RSUP Prof dr IGNG Ngoerah," ujar Kembang Hartawan.

Dengan adanya Rumah Singgah, diharapkan warga Jembrana tidak lagi kesulitan mencari tempat tinggal sementara yang layak dan nyaman saat berada di Denpasar.

Pelayanan yang Responsif dan Akuntabel

Pemkab Jembrana telah menugaskan petugas administrasi yang bertanggung jawab untuk mendata dan mengurus warga Jembrana yang ingin memanfaatkan Rumah Singgah. Selain itu, Pemkab Jembrana juga membuka saluran pengaduan dan masukan melalui berbagai cara, seperti telepon, WhatsApp, kotak saran, dan barcode, untuk memastikan pelayanan yang lebih baik dan responsif.

Inisiatif Rumah Singgah ini diharapkan dapat menjadi solusi yang berkelanjutan dan memberikan manfaat yang signifikan bagi warga Jembrana yang membutuhkan bantuan di Denpasar. Dengan adanya tempat tinggal yang layak dan nyaman, diharapkan mereka dapat lebih fokus pada pengobatan keluarga, urusan administrasi, perkuliahan, atau mencari pekerjaan.