Antisipasi Lonjakan Wisatawan, Yogyakarta Siapkan Strategi Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir Tambahan di Malioboro Saat Libur Lebaran

Yogyakarta Siaga Hadapi Lonjakan Wisatawan di Libur Lebaran: Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir Tambahan Disiapkan

Menjelang libur Lebaran 2025, Pemerintah Kota Yogyakarta telah menyiapkan serangkaian strategi untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan yang diperkirakan akan memadati kawasan Malioboro. Fokus utama adalah manajemen lalu lintas dan penyediaan fasilitas parkir yang memadai untuk memastikan kelancaran arus kendaraan dan kenyamanan pengunjung.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Yogyakarta telah merancang tiga skenario rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan secara bertahap, tergantung pada kepadatan kendaraan yang melintas di sekitar Malioboro. Sistem eskalasi ini bertujuan untuk mencegah kemacetan parah dan memastikan perputaran kendaraan tetap optimal.

Skenario Rekayasa Lalu Lintas:

  • Kepadatan Rendah (hingga 500 kendaraan per jam): Arus lalu lintas di sekitar Pasar Kembang dan Malioboro berjalan normal tanpa perubahan.
  • Kepadatan Sedang (500-1000 kendaraan per jam): Sistem peringatan dini akan diaktifkan (tanda kuning) sebagai persiapan rekayasa lalu lintas. Arus dari Kleringan bawah akan dialihkan ke Kridosono, untuk memberikan waktu perputaran kendaraan.
  • Kepadatan Tinggi (lebih dari 1000 kendaraan per jam): Rekayasa lalu lintas penuh akan diberlakukan. Kendaraan dari Jalan Mataram akan langsung diarahkan ke Malioboro. Kendaraan dari Kleringan hanya diperbolehkan menuju Pasar Kembang, dan harus memutar terlebih dahulu jika ingin menuju Malioboro.

Kasatlantas Polresta Yogyakarta, AKP Alvian Hidayat, mengimbau masyarakat untuk tidak parkir sembarangan, terutama di area yang telah dipasangi rambu larangan parkir di sekitar Jalan Pasar Kembang. Kepatuhan terhadap aturan parkir akan sangat membantu kelancaran arus lalu lintas dan mencegah kemacetan.

Untuk mengatasi keterbatasan lahan parkir di sekitar Malioboro, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta telah menyiapkan dua kantong parkir tambahan, yaitu di GOR Amongrogo dan Mandala Krida. Pada periode libur Lebaran mendatang, GOR Amongrogo akan diprioritaskan sebagai lokasi parkir utama bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi Malioboro.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Agus Arif Nugroho, menyarankan agar para pemudik yang ingin berwisata ke Malioboro pada tanggal 2 hingga 7 April 2025 untuk memanfaatkan fasilitas parkir di GOR Amongrogo dan Mandala Krida. Ia menekankan bahwa ketersediaan lahan parkir di sekitar Malioboro sangat terbatas, sehingga penggunaan kantong parkir tambahan akan sangat membantu.

Dengan persiapan matang yang meliputi rekayasa lalu lintas dan penyediaan kantong parkir tambahan, Pemerintah Kota Yogyakarta berharap dapat memberikan pengalaman libur Lebaran yang nyaman dan menyenangkan bagi para wisatawan yang berkunjung ke Malioboro.