Aksi Nekat di Depok: Komplotan Pencuri Motor Todongkan Senjata Api ke Pemilik Rumah
Aksi Nekat di Depok: Komplotan Pencuri Motor Todongkan Senjata Api ke Pemilik Rumah
DEPOK - Sebuah aksi pencurian sepeda motor yang disertai dengan kekerasan menggemparkan warga Sawangan, Depok, pada Minggu (23/3/2025). Empat orang pria, yang terekam kamera pengawas (CCTV), melakukan pencurian dengan menodongkan senjata api (senpi) kepada pemilik rumah.
Rekaman CCTV yang beredar luas di media sosial, khususnya di akun Instagram @depok24jam, menunjukkan keempat pelaku tiba di lokasi kejadian dengan berboncengan menggunakan dua sepeda motor. Mereka tampak mengenakan helm, berusaha menyamarkan identitas. Salah seorang pelaku kemudian turun dan menyelinap masuk ke area teras rumah yang menjadi target.
Pelaku yang bertugas mengeksekusi pencurian tersebut terlihat mengenakan jaket hoodie berwarna hitam, celana pendek, dan sepatu olahraga. Wajahnya tertutup masker, sehingga sulit diidentifikasi. Dengan cepat, ia menghampiri sepeda motor matic yang terparkir di halaman samping rumah dan membawanya kabur.
Menurut keterangan Ketua RT 001/RW 006 Duren Seribu, Koko, aksi pencurian ini tidak hanya melibatkan pengambilan sepeda motor, tetapi juga penggunaan senjata api. Salah seorang pelaku dilaporkan menodongkan senpi kepada pemilik rumah, yang juga merupakan pemilik yayasan di tempat tersebut.
"Kalau yang ditodongkan dengan senpi itu pemilik yayasannya langsung," ungkap Koko kepada Kompas.com, Senin (24/3/2025).
Koko, yang segera mendatangi lokasi setelah mendengar kejadian tersebut, tidak sempat melihat para pelaku. Ia hanya bertemu dengan santri dan pemilik yayasan yang menjadi korban. Keterangan dari korban mengungkapkan bahwa para pelaku melarikan diri sebelum Koko tiba di lokasi.
"Ketika saya bangun tidur, maling sudah kabur. Yang ada korban kemalingan serta pemilik yayasan Ruang Baik dan santrinya," jelas Koko.
Menanggapi kejadian ini, Kapolsek Bojongsari, Kompol Fauzan, menyatakan bahwa pihaknya telah menerjunkan tim ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memulai penyelidikan. Pihak kepolisian berjanji akan bekerja keras untuk mengungkap identitas dan menangkap para pelaku.
"Tim kami dari Polsek Bojongsari sudah ke TKP, untuk kasus ini masih dalam pendalaman guna ungkap pelakunya," tegas Kompol Fauzan.
Kasus pencurian dengan kekerasan ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian dan masyarakat setempat. Peningkatan patroli dan pengamanan di lingkungan perumahan akan ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada dan berhati-hati, serta segera melaporkan kejadian mencurigakan kepada pihak berwajib.