Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membuka rekrutmen petugas pemadam kebakaran (Damkar) untuk memenuhi kebutuhan personel yang mendesak. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa proses rekrutmen akan diprioritaskan bagi warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta.

"Kami akan membuka rekrutmen secara bertahap untuk anggota atau petugas pemadam kebakaran. Tentunya, prioritas utama adalah warga yang ber-KTP Jakarta, sesuai dengan komitmen yang telah saya sampaikan," ujar Pramono saat mengunjungi Kantor Damkar Jakarta Pusat pada Senin, 24 Juli 2025.

Rencana pembukaan rekrutmen ini akan dimulai pada tahun berjalan. Namun, sebelum pelaksanaan, Pramono akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta untuk menentukan jumlah personel yang dibutuhkan secara tepat. "Yang jelas, rekrutmen akan dibuka tahun ini. Kami akan segera melaksanakannya," tegasnya.

Gubernur Pramono Anung menyoroti kesenjangan antara jumlah personel Damkar yang ada saat ini dengan kebutuhan ideal. Saat ini, Jakarta hanya memiliki sekitar 4.000 personel Damkar, sementara kebutuhan riil mencapai 10.000 hingga 11.000 personel.

"Dari segi personel, kita masih sangat kekurangan. Oleh karena itu, kami secara bertahap akan mempersiapkan diri untuk memenuhi kebutuhan personel ini," jelas Pramono.

Selain itu, Pramono juga mengungkapkan bahwa dari 267 kelurahan di Jakarta, baru sekitar 170 yang memiliki pos Damkar. Sementara itu, di tingkat kecamatan, seluruhnya atau 44 kecamatan sudah memiliki sektor Damkar.

"Untuk daerah-daerah padat penduduk seperti Tambora dan sekitarnya, perlu adanya langkah-langkah persiapan sejak dini, termasuk upaya preventif untuk pencegahan kebakaran," tambahnya.

Plt Kepala Dinas Gulkarmat Jakarta, Satriadi, menambahkan bahwa calon petugas pemadam kebakaran harus memenuhi berbagai kriteria sebelum dapat diterima bertugas. Salah satu syarat utama adalah memiliki kondisi fisik yang prima dan bebas dari trauma tertentu yang dapat menghambat pelaksanaan tugas di lapangan.

"Kriteria utamanya adalah kesehatan fisik yang prima. Selain itu, calon petugas juga akan menjalani serangkaian tes untuk menguji apakah mereka memiliki trauma terhadap ketinggian atau kegelapan. Kondisi seperti ini tentu tidak ideal bagi seorang petugas pemadam kebakaran. Semua akan diuji secara ketat," pungkas Satriadi.

Rincian Kebutuhan Personel dan Distribusi Pos Damkar:

• Kebutuhan Ideal Personel Damkar: 10.000 - 11.000 personel
• Jumlah Personel Damkar Saat Ini: Sekitar 4.000 personel
• Jumlah Kelurahan dengan Pos Damkar: Sekitar 170 dari 267 kelurahan
• Jumlah Kecamatan dengan Sektor Damkar: 44 kecamatan (seluruh kecamatan)

Kriteria Calon Petugas Damkar:

• Kondisi fisik sehat dan prima
• Bebas dari trauma ketinggian dan kegelapan
• Lulus serangkaian tes yang relevan

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap dengan adanya rekrutmen ini, kebutuhan personel Damkar dapat terpenuhi secara bertahap dan pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan. Upaya preventif dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi kebakaran juga menjadi prioritas utama.