Pasca Banjir Kebon Pala: Warga Berjibaku Bersihkan Lumpur, Layanan Air Bersih Membantu Pemulihan

Bencana banjir yang melanda kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur pada Selasa, 4 Maret 2025, telah meninggalkan jejak berupa endapan lumpur tebal di rumah-rumah dan jalanan. Sehari setelahnya, Rabu, 5 Maret 2025, warga setempat terlihat bahu-membahu membersihkan sisa-sisa banjir yang telah surut. Aktivitas pembersihan ini menjadi gambaran nyata perjuangan warga dalam memulihkan kehidupan mereka pasca bencana alam tersebut.

Salah satu warga, Neneng (52 tahun), memulai kegiatan bersih-bersih sejak pukul 06.00 WIB. Ia menceritakan kesulitan yang dihadapinya dalam membersihkan lumpur yang menempel tebal di rumahnya. "Tebal sekali lumpurnya, karena rumah saya terendam cukup dalam," ungkap Neneng. Meskipun pekerjaan membersihkan lumpur terasa berat, Neneng mengaku bersyukur atas lancarnya aliran air bersih dari PAM Jaya yang sangat membantu proses pembersihan. "Karena air bersihnya lancar, pekerjaan menjadi lebih cepat, meskipun ada beberapa lumpur yang sudah mengering," tambahnya.

Selain membersihkan lantai dan perabotan rumah, Neneng juga harus mencuci pakaian yang terendam banjir. Ia mengaku tidak sempat memindahkan pakaiannya ke lantai dua rumah ketika banjir mulai meninggi. "Satu lemari baju saya tidak sempat dinaikkan karena airnya cepat sekali naik," tutur Neneng menjelaskan keterbatasan waktu yang ia hadapi saat banjir tiba-tiba datang dan meninggi hingga satu meter. Akibatnya, sejumlah pakaiannya kini harus dicuci bersih dari noda lumpur.

Neneng sendiri memutuskan mengungsi pada Selasa pukul 10.00 WIB setelah ketinggian air di rumahnya mencapai satu meter. Pengalaman ini menggambarkan kepanikan dan kesulitan yang dihadapi warga saat menghadapi bencana banjir tersebut. Kondisi serupa dialami banyak warga lainnya di Kebon Pala.

Pantauan di lokasi pada Rabu pagi menunjukkan bahwa banjir di Kebon Pala sudah mulai surut. Namun, beberapa titik masih tergenang dengan ketinggian air bervariasi antara 60 hingga 100 sentimeter di lokasi terparah. Meski demikian, berangsur-angsur warga mulai kembali ke rumah masing-masing setelah semalaman mengungsi. Proses pemulihan pasca banjir ini menunjukkan semangat kebersamaan dan ketahanan warga Kebon Pala dalam menghadapi dampak bencana alam.

Proses pembersihan pasca banjir di Kebon Pala ini menjadi bukti nyata tantangan yang dihadapi masyarakat perkotaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi. Peran pemerintah daerah dalam menyediakan akses air bersih dan dukungan lainnya sangat krusial dalam mempercepat proses pemulihan pasca bencana. Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya langkah-langkah mitigasi bencana yang lebih efektif guna meminimalisir dampak kerugian di masa mendatang.

• Beberapa titik masih tergenang dengan ketinggian 60-100 cm.
• Warga mulai kembali kerumah setelah mengungsi.
• PAM Jaya membantu dengan ketersediaan air bersih.