Tim Inti Danantara Resmi Diumumkan: Rosan Roeslani Tekankan Proses Seleksi Ketat dan Integritas

Jakarta, Indonesia – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) akhirnya mengumumkan formasi lengkap kepengurusannya, sebulan setelah peluncuran resminya oleh Presiden Prabowo Subianto. CEO Danantara, Rosan Roeslani, menyampaikan pengumuman penting ini pada hari Senin (24/3/2025), menandai babak baru dalam pengelolaan investasi strategis negara.

Dalam konferensi pers yang diadakan di Jakarta, Rosan Roeslani mengungkapkan bahwa proses pembentukan tim inti Danantara bukanlah tugas yang mudah. Ia menekankan pentingnya menemukan individu-individu yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga memiliki rekam jejak yang bersih dan integritas yang tinggi. Proses seleksi yang ketat melibatkan bantuan dari headhunter profesional, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk memastikan bahwa Danantara memiliki tim yang mampu mengemban amanah besar yang diberikan.

"Membentuk tim dengan talenta terbaik dan berintegritas memerlukan waktu," ujar Rosan Roeslani. "Amanah yang diberikan kepada Danantara sangat besar, dan kami harus memastikan bahwa tim yang ada memiliki kapabilitas dan integritas yang diperlukan untuk memenuhi harapan Presiden dan seluruh masyarakat Indonesia."

Kepengurusan Danantara terdiri dari berbagai elemen penting, termasuk dewan pengawas, dewan pengarah, dewan penasihat, komite pengawasan dan akuntabilitas, serta tim pelaksana badan. Masing-masing posisi diisi oleh individu-individu yang telah melalui proses seleksi yang ketat dan terbukti memiliki kompetensi yang relevan.

Berikut adalah struktur kepengurusan Danantara yang telah diumumkan:

• Dewan Pengawas: Bertanggung jawab atas pengawasan kinerja dan kepatuhan Danantara terhadap peraturan perundang-undangan.
• Dewan Pengarah: Memberikan arahan strategis dan kebijakan umum terkait pengelolaan investasi Danantara.
• Dewan Penasihat: Memberikan nasihat dan masukan ahli kepada dewan pengarah dan tim pelaksana terkait isu-isu strategis dan teknis.
• Komite Pengawasan dan Akuntabilitas: Bertugas untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan dan investasi Danantara.
• Tim Pelaksana Badan: Bertanggung jawab atas operasional sehari-hari Danantara dan pelaksanaan strategi investasi.

Rosan Roeslani menekankan bahwa Danantara akan mengelola dana investasi negara yang sangat besar, mencapai Rp 14.000 triliun. Oleh karena itu, kepercayaan publik dan akuntabilitas menjadi prioritas utama. Ia berharap bahwa dengan tim yang solid dan berintegritas, Danantara dapat berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.

Pengumuman susunan pengurus Danantara ini disambut baik oleh berbagai pihak. Diharapkan dengan adanya tim yang kompeten dan berintegritas, Danantara dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia. Keberhasilan Danantara dalam mengelola investasi negara akan menjadi kunci dalam mencapai tujuan pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.