Polda Metro Jaya Kembalikan Ratusan Kendaraan Curian kepada Pemilik, Korban Apresiasi Respon Cepat Polisi
Polda Metro Jaya Berhasil Mengembalikan Kendaraan Curian kepada Pemilik yang Sah
Polda Metro Jaya menunjukkan komitmennya dalam memberantas kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dengan mengembalikan ratusan kendaraan hasil curian kepada pemiliknya yang sah. Acara serah terima simbolis dilaksanakan di Mapolda Metro Jaya, Senin (24/3/2025), dihadiri oleh para korban yang merasa sangat terbantu dengan kinerja cepat aparat kepolisian.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Wira Satya Triputra, secara langsung menyerahkan kunci kendaraan kepada para pemilik. Kendaraan-kendaraan ini merupakan hasil sitaan selama Operasi Pekat Jaya 2025, yang berhasil mengungkap 382 kasus kejahatan, termasuk 93 kasus curanmor.
"Kami dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya akan mengembalikan barang bukti yang berhasil disita oleh tim penyidik kepada para pemilik yang sah," ujar Kombes Pol. Wira Satya Triputra dalam konferensi pers.
Apresiasi Warga Atas Kinerja Cepat Polisi
Salah satu warga yang motornya berhasil ditemukan kembali adalah Ibu Laela, warga Bintaro. Ia merasa sangat terharu dan tidak menyangka motornya bisa kembali setelah dicuri. Kejadian pencurian terjadi pada 13 Februari 2025, dan hanya dalam waktu dua hari, polisi berhasil menangkap pelaku dan menemukan motornya.
"Kejadian saya tanggal 13 Februari, terus 14 Februari diusut. Tanggal 15 Februari jam 2 malam tertangkap, itu sangat cepat sekali," kata Laela dengan nada lega. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran kepolisian yang telah membantu, mulai dari Polsek hingga Polres.
Pengalaman serupa juga dialami oleh Heri, yang kehilangan motornya pada 19 Maret 2025 setelah selesai shalat tarawih. Beruntung, motor Heri dilengkapi dengan GPS, sehingga ia bisa segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Taruma Jaya.
"Alhamdulillah motor ini ada GPS-nya dan saya langsung lapor ke Polsek Taruma Jaya," ungkap Heri.
Tidak lama setelah laporan, polisi berhasil menemukan motor Heri pada malam itu juga. Heri sangat mengapresiasi kecepatan dan ketepatan anggota kepolisian dalam menangani kasusnya.
"Alhamdulillah dari Pak Kanit dan jajarannya langsung sat-set ke koordinatnya, langsung malam itu juga langsung 'ditubruk' di titiknya. Keren banget," tutur Heri dengan nada kagum.
Robinson, warga Tanah Abang, Jakarta Pusat, juga merasakan manfaat dari kerja cepat polisi. Motornya hilang pada 25 Februari 2025, ketika dipinjam oleh seseorang dengan alasan membeli rokok. Setelah menunggu lama dan orang tersebut tidak kembali, Robinson langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Metro Tanah Abang. Tidak lama kemudian, ia menerima kabar dari Polres Metro Jakarta Pusat bahwa motornya telah ditemukan.
"Saya salut sama Polres Metro Jakarta Pusat, saya ucapin banyak terima kasih tim Resmob Polres Metro Jakarta Pusat," kata Robinson. Ia mengaku awalnya skeptis terhadap pemberitaan tentang kinerja polisi, namun pengalamannya sendiri membuktikan bahwa polisi dapat diandalkan.
Operasi Pekat Jaya Ungkap Ratusan Kasus Kejahatan
Operasi Pekat Jaya yang digelar pada 7-21 Maret 2025, berhasil menyita total 130 unit motor dan 17 unit mobil hasil kejahatan. Operasi ini menunjukkan keseriusan Polda Metro Jaya dalam memberantas berbagai tindak kriminalitas, khususnya curanmor, dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Daftar barang bukti yang berhasil disita:
- 130 unit motor
- 17 unit mobil