Mark Dynamics Indonesia Catat Lonjakan Penjualan 62,7 Persen di Tahun 2024, Laba Bersih Lampaui Target
Mark Dynamics Indonesia Cetak Rekor Penjualan di Tahun 2024
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK), perusahaan manufaktur cetakan sarung tangan terkemuka, mengumumkan pencapaian kinerja keuangan yang mengesankan untuk tahun buku 2024. Perusahaan berhasil membukukan pertumbuhan penjualan bersih sebesar 62,7% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai Rp 910 miliar dari Rp 559 miliar di tahun 2023. Lonjakan penjualan ini berdampak positif pada margin laba kotor perusahaan, yang meningkat dari 47% menjadi 49%, menghasilkan laba kotor sebesar Rp 468 miliar.
Kinerja cemerlang ini didorong oleh permintaan global yang kuat terhadap cetakan sarung tangan, terutama dari pasar ekspor yang berkontribusi sebesar 83% terhadap total pendapatan perusahaan. Malaysia menjadi kontributor terbesar dengan 48% dari total penjualan ekspor, diikuti oleh Thailand (24%), China (13,5%), Vietnam (10,6%), dan negara-negara lainnya (4%). Diversifikasi pasar ini mencerminkan daya saing MARK di kancah internasional dan komitmen perusahaan untuk memenuhi kebutuhan pasar global yang terus meningkat.
Laba Bersih Melampaui Target Perusahaan
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 286,5 miliar, meningkat signifikan sebesar 83,7% dibandingkan dengan Rp 156 miliar pada tahun 2023. Pencapaian ini melampaui target laba bersih yang ditetapkan perusahaan di awal tahun 2024 sebesar Rp 250 miliar. Kenaikan laba bersih ini menunjukkan efisiensi operasional dan strategi perusahaan yang efektif dalam mengelola biaya produksi dan memanfaatkan peluang pasar yang ada.
Faktor Pendorong Pertumbuhan
Beberapa faktor kunci yang berkontribusi terhadap pertumbuhan kinerja MARK di tahun 2024 meliputi:
- Peningkatan Permintaan Global: Permintaan sarung tangan medis terus meningkat, terutama pasca pandemi COVID-19, mendorong permintaan terhadap cetakan sarung tangan sebagai komponen penting dalam produksi sarung tangan.
- Ekspansi Pasar Ekspor: MARK berhasil memperluas jangkauan pasar ekspornya, dengan penjualan ekspor tumbuh 74% menjadi Rp 756 miliar. Hal ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam bersaing di pasar global dan menjalin kemitraan strategis dengan pelanggan di berbagai negara.
- Efisiensi Operasional: Peningkatan utilitas pabrik dari 40% menjadi 66% memungkinkan MARK untuk mencapai skala ekonomi yang lebih besar, mengurangi biaya produksi per unit, dan meningkatkan profitabilitas.
- Dampak Positif Nilai Tukar Rupiah: Apresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS memberikan keuntungan bagi MARK, meningkatkan daya saing produk perusahaan di pasar global dan berkontribusi pada peningkatan margin keuntungan.
Strategi dan Prospek ke Depan
MARK berkomitmen untuk terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin global di industri cetakan sarung tangan melalui:
- Peningkatan Efisiensi Operasional: Perusahaan akan terus berupaya meningkatkan utilitas pabrik untuk mencapai kinerja yang lebih optimal.
- Inovasi Produk: MARK akan terus mengembangkan produk-produk berkualitas tinggi dan berdaya saing untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.
- Ekspansi Pasar: Perusahaan akan terus mencari peluang untuk memperluas jangkauan pasar, baik di pasar domestik maupun internasional.
Dengan landasan pertumbuhan yang kuat, strategi yang jelas, dan momentum pasar yang positif, MARK optimis dapat terus mencatatkan kinerja yang gemilang di masa depan dan memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan industri manufaktur nasional.