Menjelang lonjakan penumpang pada musim mudik Lebaran, Lion Air Group meningkatkan standar pemeriksaan kesehatan bagi seluruh awak kabin. Langkah ini diambil sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan penerbangan.

Kolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) menjadi salah satu fokus utama dalam upaya ini. Lion Air Group memastikan seluruh awak kabin bebas dari pengaruh narkoba melalui serangkaian tes yang komprehensif. Selain itu, pemeriksaan kesehatan rutin sebelum penerbangan juga diperketat.

Corporate Communication Strategic of Lion Group, Danang Mandala Prihantoro, menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para penumpang. Selain itu, langkah ini juga merupakan tindakan preventif untuk mencegah potensi masalah yang tidak diinginkan selama penerbangan.

"Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara berkala melalui Balai Kesehatan Penerbangan dan secara rutin sebelum setiap penerbangan," ujar Danang di Terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta, Senin (24/3/2025). "Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap anggota awak pesawat berada dalam kondisi kesehatan yang prima dan siap untuk bertugas."

Prosedur pemeriksaan sebelum penerbangan meliputi pengecekan tekanan darah, tes urine untuk mendeteksi penggunaan narkoba, serta pemeriksaan kesehatan umum lainnya. Awak pesawat harus memenuhi standar kualifikasi yang ketat sebelum diizinkan untuk bertugas.

Danang menambahkan bahwa jika seorang awak kabin atau awak pesawat dinyatakan tidak memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan, mereka tidak akan diizinkan untuk terbang sampai kondisi mereka membaik dan dinyatakan layak oleh petugas medis.

Menyadari pentingnya pelayanan maksimal di tengah meningkatnya permintaan selama musim Lebaran, Lion Air Group menggandeng BNN untuk memastikan bahwa seluruh awak kabin dan awak pesawat bebas dari pengaruh zat-zat berbahaya. Hal ini sejalan dengan upaya perusahaan untuk mendorong gaya hidup sehat dan mengkampanyekan gerakan anti-narkoba di kalangan karyawan.

Pantauan di lokasi pemeriksaan kesehatan menunjukkan bahwa para awak kabin dari berbagai maskapai di bawah naungan Lion Air Group, termasuk Batik Air, Wings Air, dan Super Air Jet, secara bergantian menjalani serangkaian tes kesehatan. Proses ini dimulai dengan pemeriksaan tekanan darah, diikuti dengan peninjauan riwayat kesehatan, dan diakhiri dengan tes urine.

Berikut adalah poin-poin utama dari upaya Lion Air Group:

• Pemeriksaan Kesehatan Rutin: Pemeriksaan kesehatan berkala dan sebelum penerbangan untuk memastikan kondisi fisik awak kabin.
• Kerjasama dengan BNN: Memastikan awak kabin bebas dari narkoba melalui tes urine.
• Standar Kualifikasi Ketat: Awak pesawat harus memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan sebelum bertugas.
• Prioritas Keselamatan: Mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang.
• Kampanye Anti-Narkoba: Mendorong gaya hidup sehat dan gerakan anti-narkoba di kalangan karyawan.

Dengan langkah-langkah proaktif ini, Lion Air Group menunjukkan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keselamatan penerbangan selama musim mudik Lebaran dan seterusnya.