Polda Gorontalo Siapkan Ribuan Personel Gabungan Amankan Arus Mudik Lebaran 2025
Polda Gorontalo Kerahkan Kekuatan Penuh Amankan Mudik Lebaran 2025
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo menunjukkan keseriusannya dalam menjamin keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Sebanyak 3.846 personel gabungan, terdiri dari anggota Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya, disiagakan dalam Operasi Ketupat Otanaha 2025.
Kombes Pol. Lukman Cahyono, Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo, mengungkapkan bahwa Operasi Ketupat Otanaha 2025 ini merupakan wujud komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik. “Kami menyadari betul bahwa momen mudik Lebaran adalah momen penting bagi masyarakat untuk bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman. Oleh karena itu, kami berupaya semaksimal mungkin untuk menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan kondusif selama periode mudik,” ujarnya.
Penempatan Personel dan Pos Pengamanan Strategis
Ribuan personel gabungan tersebut akan ditempatkan di 28 pos pengamanan yang tersebar di seluruh wilayah Gorontalo. Pos-pos ini terdiri dari:
- 15 Pos Pengamanan (Pos Pam): Fokus pada pengamanan jalur-jalur utama mudik dan lokasi-lokasi rawan kemacetan.
- 7 Pos Pelayanan (Pos Yan): Memberikan pelayanan informasi, bantuan medis, dan fasilitas istirahat bagi para pemudik.
- 6 Pos Terpadu: Koordinasi lintas sektoral antara Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan instansi terkait lainnya.
Pos-pos ini didirikan di titik-titik strategis seperti:
- Terminal Bus
- Pelabuhan Laut
- Bandar Udara
- Objek Wisata
- Masjid-masjid besar
- Perbatasan Provinsi
Strategi Pengamanan Holistik dan Terpadu
Selain penempatan personel di pos-pos pengamanan, Polda Gorontalo juga menerapkan strategi pengamanan yang holistik dan terpadu. Strategi ini meliputi:
- Preemtif: Upaya pencegahan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) melalui kegiatan sosialisasi, edukasi, dan patroli.
- Preventif: Tindakan pencegahan terjadinya pelanggaran hukum dan gangguan kamtibmas melalui pengaturan lalu lintas, penjagaan, dan pengawalan.
- Penegakan Hukum: Tindakan tegas terhadap pelaku pelanggaran hukum dan gangguan kamtibmas yang dapat membahayakan keselamatan pemudik.
- Kegiatan Humas: Penyebaran informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat mengenai perkembangan situasi kamtibmas dan tips aman mudik.
- Bantuan Operasional: Penyediaan sarana dan prasarana pendukung operasi, seperti kendaraan patroli, alat komunikasi, dan peralatan medis.
Fokus pada Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Operasi Ketupat Otanaha 2025 tidak hanya fokus pada kelancaran arus lalu lintas, tetapi juga pada keamanan dan ketertiban masyarakat secara keseluruhan. Personel gabungan akan meningkatkan patroli di jam-jam rawan, terutama di:
- Perumahan yang ditinggal mudik oleh penghuninya.
- Jalur-jalur mudik yang rawan tindak kriminalitas.
- Pelabuhan dan terminal.
- Lokasi wisata dan pusat keramaian.
Polda Gorontalo juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati selama mudik Lebaran. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, patuhi rambu lalu lintas, dan istirahat yang cukup jika merasa lelah. Laporkan segera kepada petugas kepolisian jika melihat atau mengalami kejadian yang mencurigakan.
Dengan sinergi dan kerja sama yang baik antara Polri, TNI, instansi terkait, dan masyarakat, diharapkan Operasi Ketupat Otanaha 2025 dapat berjalan sukses dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi seluruh masyarakat yang merayakan Idul Fitri. Polda Gorontalo berkomitmen untuk mewujudkan mudik aman dan keluarga nyaman.