Era Thiago Motta di Juventus Berakhir: Sang Pelatih Sampaikan Pesan Perpisahan

Keputusan mengejutkan datang dari Turin. Juventus secara resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepala mereka, Thiago Motta, lebih cepat dari perkiraan. Pengumuman pemecatan pelatih asal Brasil tersebut diumumkan kemarin, 23 Maret 2025, mengakhiri masa baktinya yang seharusnya berlangsung hingga musim panas 2027.

Masa jabatan Motta di Juventus terbilang singkat, namun penuh dinamika. Ia memimpin tim dalam 42 pertandingan di berbagai kompetisi. Selama periode tersebut, Juventus mencatatkan 18 kemenangan dan 8 kekalahan. Namun, performa tim di bawah arahannya dinilai kurang memuaskan oleh manajemen klub.

Performa Juventus di bawah asuhan Motta memang mengalami pasang surut. Tim gagal menembus posisi empat besar di klasemen Serie A, tersingkir di perempat final Coppa Italia, dan gagal melaju ke babak gugur Liga Champions. Serangkaian hasil negatif inilah yang diduga menjadi pemicu utama keputusan pemecatan.

Thiago Motta pun menyampaikan pesan perpisahannya setelah kabar pemecatannya beredar luas. Dalam pernyataannya yang dilansir Football-Italia, Motta mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama berada di Juventus.

"Saya telah mengalami momen-momen yang intens, selalu menghadapinya dengan determinasi maksimal dan keinginan untuk membaik setiap hari," ujar Motta.

Lebih lanjut, ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada manajemen klub dan para pemain.

"Saya berterima kasih kepada pemilik klub karena telah memberi saya kesempatan untuk menjadi bagian dari klub hebat ini, manajemen, dan semua orang di klub yang telah mendukung saya dalam pekerjaan sehari-hari."

"Saya juga berterima kasih kepada para pemain atas usaha dan komitmen sejak hari pertama. Saya mengharapkan fans dan Juventus yang terbaik di masa depan," pungkasnya.

Juventus sendiri telah menunjuk Igor Tudor sebagai pengganti Thiago Motta. Tudor, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai asisten pelatih Andrea Pirlo di Juventus, diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi performa tim.

Berikut adalah rangkuman pencapaian Thiago Motta selama melatih Juventus:

• Total Pertandingan: 42
• Kemenangan: 18
• Kekalahan: 8
• Prestasi: Gagal menembus empat besar Serie A, tersingkir di perempat final Coppa Italia, gagal lolos ke fase gugur Liga Champions

Kepergian Thiago Motta menandai babak baru bagi Juventus. Dengan ditunjuknya Igor Tudor sebagai pelatih baru, diharapkan Juventus dapat segera bangkit dan kembali bersaing di papan atas Serie A dan kompetisi Eropa.