Memaksimalkan Keberkahan Ramadhan: Doa Hari ke-25 dan Amalan Pilihan
Memaksimalkan Keberkahan Ramadhan: Doa Hari ke-25 dan Amalan Pilihan
Umat Islam di seluruh dunia tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1446 H, dan hari ini, Selasa, 25 Maret 2025, menandai hari ke-25 bulan suci ini. Di momen yang penuh berkah dan ampunan ini, setiap muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membaca doa-doa khusus, termasuk doa hari ke-25 Ramadhan.
Rasulullah SAW bersabda bahwa doa orang yang berpuasa tidak akan ditolak. Sabda ini diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, yang menjelaskan betapa istimewanya kedudukan orang yang berpuasa di hadapan Allah SWT. Oleh karena itu, memanfaatkan setiap kesempatan di bulan Ramadhan untuk berdoa adalah langkah yang sangat dianjurkan.
Doa Hari ke-25 Ramadhan
Berikut adalah bacaan doa hari ke-25 Ramadhan yang dapat diamalkan:
Arab:
اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي فِيْهِ مُحِبًّا لِأَوْلِيَائِكَ وَ مُعَادِيًا لأَعْدَائِكَ مُسْتَنَابِسُنَّةِ خَاتَمِ أَنْبِيَائِكَ يَا عَاصِمَ قُلُوْبِ النَّبِيِّينَ
Latin:
Allahumajalni fihi muhibban liauliya'ika, wa mu'adiyan lia da'ika, mustannan bisunnati khatami anbiya'ika, ya alima qulubin-nabiyyin (a).
Artinya:
"Ya Allah, jadikanlah aku di dalam bulan Ramadhan mencintai orang-orang yang dekat dengan-Mu, memusuhi orang-orang yang menentang-Mu, dan berpegang teguh dengan sunah nabi Muhammad SAW, penutup sekalian Nabi-Mu. Wahai Yang memelihara kalbu-kalbu para Nabi."
Amalan Doa Pilihan Lain di Bulan Ramadhan
Selain doa khusus di hari ke-25 Ramadhan, terdapat pula doa-doa pilihan lainnya yang sangat dianjurkan untuk dibaca selama bulan suci ini. Doa-doa ini mencakup berbagai aspek kehidupan dan memohon keberkahan serta ampunan dari Allah SWT.
Berikut beberapa doa pilihan yang dapat diamalkan:
-
Doa Buka Puasa:
Arab:
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمَاءُ وَابْتَلَّتْ العُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Latin:
Alloohumma laka shumtu wa 'alaa rizqika afthortu dzahabazh zhoma'u wabtallat al uruuqu wa tsabatal ajru in syaa Allooh.
Artinya:
"Ya Allah, Aku berpuasa hanya untuk-Mu dan dengan rizki-Mu aku berbuka. Hilanglah rasa haus, tenggorakan menjadz, basah, semoga pahala ditetapkan, insya Allah."
-
Doa Buka Puasa di Tempat Saudara:
Arab:
أَفْطَرَ عِنْدَكُمْ الصَّائِمُوْنَ وَأَكَلَ طَعَامَكُمْ الْأَبْرَارَ وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ الْمَلَائِكَةُ
Latin:
Afthoro
indakum ashshoo'imuuna wa akala tho
aamakum al-abrooro wa shollah 'alaikumul malaa'ikatu.Artinya:
"Telah berbuka di tempatmu orang-orang yang puasa. Orang-orang baik memakan makanan kalian, dan para malaikat mendoakan kalian."
-
Doa Kamilin (Setelah Sholat Tarawih):
Arab:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ، اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اللهُمَ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِينَ، وَلِلْفَرَابِضِ مُؤَدِّيْنَ، وَلِلصَّلَاةِ حَافِظِينَ وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِينَ، وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ، وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ، وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِينَ، وَعَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضِينَ، وَفِي الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ، وَفِي الْآخِرَةِ رَاغِبِيْنَ، وَبِالْقَضَاءِ رَضِيْنَ، وَبِالنَّعْماءِ شَاكِرِينَ، وَعَلَى الْبَلَاءِ صَابِرِينَ وَتَحْتَ لِوَاءِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَابِرِينَ، وَإِلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ، وَإِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِينَ، وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ، وَعَلَ سَرِيرِ الْكَرَامَةِ قَاعِدِينَ، وَمِنْ حُوْرِ الْعَيْنِ مُتَزَوجِيْنَ، وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ، وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِينَ وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِينَ، بِأَكْوَابٍ وَآبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِنْ مَعِينٍ، مَعَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّينَ وَالصِّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ، وَحَسُنَ أُولَا بِكَ رَفِيقًا، ذُلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللَّهِ عَلِيمًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Latin:
Bismillahir rahmanir rahîm. Alhamdu lillâhi rabbil 'alamîn, hamdan yuwâfi ni'amahu wa yukâfi'u mazîdah. Allâhumma shalli wa sallim 'alâ sayyidinâ Muhammadin wa 'alâ âli sayyidinâ Muhammadin. Allâhummaj'alnâ bil îmâni kâmilîna wa lil faraidhi mu'addîna wa lish-shalâti hafidzhîna waliz-zakâti failîna walimâ 'indaka thâlibîna wa li'afwika râjîna wabil hudâ mutamassikîna wa'anil laghwi mu'ridhîna wafid dunyâ zâhidîna wafil åkhirati râghibîna wabil qadhâʻi râdhîna wabin na'mâʻi syâkirîna wa 'alal bala'i shâbirîna wa tahta liwaʻi sayyidinâ Muhammadin shallallahu 'alaihi wasallama yaumal qiyamati saʻirîna wa ilal haudhi wâridîna wa ilal jannati dâkhilîna wa minan nâri nâjîna wa 'alâ sarîril karâmati qâ'idîna wa min hûril 'aini mutazawwijîna wamin sundusin wa istabraqin wadîbâjin mutalabbisîna wa min tha'amil jannati âkilîna wa min labanin wa 'asalin mushaffan syâribîna bi akwabin wa abârîqa wa ka'sin min ma'înin ma'al ladzîna an'amta 'alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhadaʻi wash shalihîna wa hasuna ulaʻika rafiqan dzâlikal fadhlu minallâhi wakafâ billâhi 'alîman wal hamdu lillâhi rabbil 'âlamîna.
Artinya:
"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmat-Nya dan menjamin tambahannya. Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad, dan keluarganya. Ya Allah, jadikanlah kami (orang-orang) yang imannya sempurna, dapat menunaikan segala fardhu, menjaga sholat, menunaikan zakat, menuntut (mencari) segala kebaikan di sisi-Mu, mengharap ampunan-Mu senantiasa memegang teguh petunjuk-petunjuk-Mu, terlepas (terhindar) dari segala penyelewengan dan zuhud di dunia dan di akhirat serta tabah (sabar) menerima cobaan, mensyukuri segala nikmat-Mu dan semoga nanti pada Hari Kiamat kami dalam satu barisan di bawah naungan panji-panji junjungan kita, Nabi Muhammad, dan melalui telaga yang sejuk, masuk ke dalam surga, terhindar dari api neraka dan duduk di takhta kehormatan, didampingi oleh bidadari surga, dan mengenakan baju-baju kebesaran dari sutra berwarna-warni, menikmati santapan surga yang lezat, minum susu dan madu yang suci bersih dalam gelas-gelas dan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat pada mereka dari golongan para nabi, shiddiqin dan orang-orang yang syahid serta orang-orang saleh. Dan baik sekali mereka menjadi teman-teman kami. Demikianlah kemurahan dari Allah dan kecukupan dari Allah Yang Maha Mengetahui. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam."
Semoga dengan mengamalkan doa-doa ini, kita dapat meraih keberkahan dan ampunan di bulan Ramadhan, serta meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.