Sekuel 'Coco' Dikonfirmasi: Miguel Kembali Berpetualang di Dunia Orang Mati

Penggemar film animasi Coco dapat bersukacita! Disney secara resmi mengumumkan produksi sekuel film animasi yang memenangkan Academy Award ini. CEO Disney, Bob Iger, mengumumkan proyek Coco 2 dalam pertemuan dengan para pemegang saham, menjanjikan sebuah film yang kaya akan humor, kehangatan, dan petualangan.

"(Film) itu akan kaya dengan humor, kehangatan dan petualangan. Kita tak sabar menunggu untuk membagikannya ke para penonton," ungkap Iger.

Kabar baiknya, tim kreatif di balik kesuksesan Coco pertama akan kembali menggarap sekuel ini. Lee Unkrich dan Adrian Molina akan kembali duduk di kursi sutradara, sementara Mark Nielsen, produser pemenang Oscar untuk Toy Story 4 dan Inside Out 2, akan bertindak sebagai produser. Coco 2 dijadwalkan untuk tayang di bioskop pada tahun 2029.

Perjalanan Emosional Miguel dan Warisan Budaya Meksiko

Dirilis pada tahun 2017, Coco memukau penonton di seluruh dunia dengan cerita yang mengharukan dan visual yang mempesona. Film ini mengisahkan Miguel (disuarakan oleh Anthony Gonzalez), seorang anak laki-laki berusia 12 tahun yang bercita-cita menjadi musisi hebat, meskipun keluarganya telah melarang musik selama beberapa generasi. Dengan bantuan seorang roh penipu, Miguel memasuki Negeri Orang Mati yang penuh warna untuk mengungkap kebenaran di balik sejarah keluarganya.

Film ini juga menampilkan pengisi suara berbakat lainnya, termasuk Gael García Bernal, Benjamin Bratt, Alanna Ubach, dan Gabriel Iglesias. Coco tidak hanya sukses secara komersial, meraup lebih dari $815 juta di box office global, tetapi juga diakui secara kritis, memenangkan dua Academy Awards untuk Film Animasi Terbaik dan Lagu Orisinal Terbaik untuk lagu "Remember Me" yang ikonik, yang ditulis oleh duo penulis lagu Kristen Anderson-Lopez dan Robert Lopez.

Animasi China 'Ne Zha 2' Mendunia

Pengumuman Coco 2 ini hadir di tengah meningkatnya popularitas film animasi internasional. Film animasi asal China, Ne Zha 2, baru-baru ini mencetak kesuksesan besar di pasar global. Setelah dirilis di Inggris dan Irlandia, Ne Zha 2 tayang di 37 negara Eropa lainnya dan direncanakan untuk menjangkau lebih dari 100 kota di Inggris dan Irlandia, dengan pemutaran di lebih dari 250 bioskop pada minggu pertama.

Menurut platform pelacak box office Tiongkok, Maoyan, Ne Zha 2 telah mengumpulkan pendapatan lebih dari $2,07 miliar di seluruh dunia, menjadikannya film dengan pendapatan tertinggi keenam sepanjang masa. Film ini diperkirakan akan segera melampaui Star Wars: The Force Awakens dan naik ke posisi kelima.

Zuo Heng, direktur Departemen Penelitian Budaya Film di Arsip Film China, mengatakan bahwa kesuksesan Ne Zha 2 di luar negeri sebagian besar disebabkan oleh kualitas artistik film yang luar biasa dan pesan inti tentang ketahanan. Animasi yang indah, visual yang memukau, dan warisan budaya yang kaya telah menarik perhatian penonton global, sementara pesan tentang ketekunan telah mengangkat film ini ke tingkat yang lebih tinggi.

Ne Zha 2 terus memperluas jangkauannya ke pasar internasional, termasuk Amerika Utara, Australia, Selandia Baru, Singapura, Thailand, dan Malaysia. Keberhasilan film ini menunjukkan potensi besar animasi internasional untuk menjangkau penonton di seluruh dunia.

Dengan latar belakang kesuksesan film animasi global, Coco 2 diharapkan dapat melanjutkan warisan film pertamanya, membawa penonton dalam petualangan yang mengharukan dan mempesona yang merayakan budaya Meksiko dan kekuatan keluarga.