PKB Jawa Barat Soroti Lonjakan Pengangguran di Kalangan Generasi Muda
Alarm Pengangguran Muda di Jawa Barat: PKB Desak Solusi Konkret
Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat, melalui ketuanya Syaiful Huda, menyampaikan keprihatinan mendalam atas meningkatnya angka pengangguran di kalangan anak muda provinsi tersebut. Data terkini menunjukkan sekitar satu juta pemuda di Jawa Barat masih berjuang mencari pekerjaan, sebuah tren yang menurut Huda terus meningkat dari waktu ke waktu.
"Kami meminta Fraksi PKB di DPRD untuk fokus menangani masalah pengangguran muda, yang proporsinya jauh lebih tinggi dibandingkan kategori pengangguran lainnya. Tren ini sangat mengkhawatirkan," tegas Huda di Kantor DPW PKB Jawa Barat, Bandung, Senin (24/3/2025).
Ancaman Krisis Produktivitas dan Stabilitas Sosial
Huda memperingatkan bahwa tingginya tingkat pengangguran di kalangan generasi muda bukan hanya masalah ekonomi, tetapi juga berpotensi memicu berbagai persoalan sosial. Ia menekankan bahwa pengangguran dapat merenggut potensi produktif anak muda, menghambat perkembangan diri, dan bahkan mengancam masa depan mereka. Individu yang seharusnya berada di usia produktif justru terpaksa menjadi beban sosial.
"Banyak hal yang tergadaikan ketika angka pengangguran di kalangan muda tinggi. Mereka menjadi individu yang tidak produktif, dan hampir bisa dipastikan tidak akan produktif di masa depan. Dampaknya sangat besar," jelasnya.
PKB Dorong Sinergi dengan Pemerintah Provinsi
Menyadari urgensi masalah ini, Huda menginstruksikan seluruh anggota Fraksi PKB di DPRD Jawa Barat untuk aktif berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi. Tujuannya adalah untuk mencari solusi komprehensif dan memastikan terciptanya lebih banyak lapangan kerja. Huda menekankan pentingnya membuka akses seluas-luasnya bagi generasi muda untuk memperoleh pekerjaan yang layak.
"Kami ingin isu ini terus disuarakan di DPRD Jabar. Kita harus bertindak cepat, karena usia produktif yang terbuang sia-sia akan mengganggu masa depan mereka. Dampaknya sangat luas dan merugikan," tandas Huda.
Investasi Padat Karya dan Iklim yang Kondusif
Huda berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera merumuskan strategi yang efektif untuk menciptakan lapangan kerja baru. Ia menyoroti pentingnya menjaga iklim investasi yang kondusif, khususnya investasi padat karya, agar mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar.
"Investasi padat karya adalah kunci untuk membuka lowongan kerja sebanyak mungkin," ujarnya.
Selain itu, Huda menegaskan bahwa PKB Jawa Barat siap menjadi mitra strategis bagi Gubernur dalam mengatasi masalah pengangguran. Namun, ia juga mengingatkan bahwa PKB akan tetap bersikap kritis terhadap kebijakan yang dianggap tidak pro-rakyat.
Kemitraan Kritis: Dukungan dengan Catatan
"Jika Kang Dedi Mulyadi mampu mempercepat penyelesaian masalah di Jawa Barat, kami akan memberikan dukungan penuh. Tetapi jika kebijakannya timpang dan tidak adil bagi pemangku kepentingan lainnya, PKB tidak akan ragu untuk menyampaikan kritik yang konstruktif," pungkasnya.
Dengan komitmen untuk terus mengawal isu pengangguran muda, PKB Jawa Barat berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda, dan menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi yang sejahtera dan berkeadilan.