Antisipasi Lonjakan Mudik Lebaran: Kemenhub Setujui Ratusan Penerbangan Tambahan
Menjelang perayaan Idul Fitri 2025, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (DJPU) telah menyetujui ratusan penerbangan tambahan atau extra flight guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap tingginya permintaan perjalanan udara, baik rute domestik maupun internasional.
Persetujuan Penerbangan Tambahan Capai Ratusan
Menurut data yang dirilis DJPU, hingga 17 Maret 2025, sebanyak 266 penerbangan tambahan telah memperoleh Flight Approval (FA). Jumlah ini merupakan bagian dari 1.172 rencana penerbangan tambahan yang diajukan oleh berbagai maskapai penerbangan. Persetujuan ini mencakup 210 penerbangan domestik dan 56 penerbangan internasional. Proses penerbitan FA melibatkan verifikasi ketat terhadap permohonan yang diajukan maskapai melalui sistem angudonline.
Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F Laisa, menekankan bahwa pemberian izin penerbangan tambahan ini bertujuan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. "Kami berupaya memastikan ketersediaan kursi penerbangan yang cukup untuk memenuhi permintaan yang tinggi selama periode Lebaran," ujarnya.
Daftar Maskapai yang Mendapatkan Izin Penerbangan Tambahan
Sejumlah maskapai penerbangan telah menerima izin untuk mengoperasikan penerbangan tambahan pada rute domestik. Berikut adalah daftar maskapai tersebut:
- Batik Air
- Citilink
- Garuda Indonesia
- Indonesia AirAsia
- Lion Mentari Airlines
- My Indo Airlines
- Nam Air
- Pelita Air Service
- Sriwijaya Air
- Super Air Jet
- Wings Abadi Air
Untuk rute internasional, maskapai yang telah disetujui extra flight termasuk:
- Air India Limited
- China Airlines
- Etihad Airways
- Jetstar Asia Airways
- KLM Royal Dutch
- Malaysia Airlines
- Indonesia AirAsia
- My Indo Airlines
- Transnusa Aviation Mandiri
- Scoot
- Singapore Airlines
Rute Favorit dengan Penerbangan Tambahan Terbanyak
Beberapa rute domestik mengalami peningkatan permintaan yang signifikan. Berikut adalah rute-rute domestik dengan permintaan penerbangan tambahan tertinggi:
- Jakarta - Pangkal Pinang (CGK-PGK)
- Jakarta - Padang (CGK-PDG)
- Jakarta - Medan Kualanamu (CGK-KNO)
- Jakarta - Lampung (CGK-TKG)
- Jakarta - Pekanbaru (CGK-PKU)
Sementara itu, untuk rute internasional, penambahan penerbangan difokuskan pada rute-rute berikut:
- Singapura - Surabaya (SIN-SUB)
- Jakarta - Singapura (CGK-SIN)
- Jakarta - Taipei, Taiwan (CGK-TPE)
- Kuala Lumpur - Surabaya (KUL-SUB)
- Medan - Singapura (KNO-SIN)
Persiapan Infrastruktur dan Keamanan Bandara
Selain penambahan penerbangan, DJPU juga telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh penyelenggara bandar udara untuk meningkatkan kesiapsiagaan. Hal ini mencakup pelaksanaan Inspeksi Keselamatan Internal (Self Assessment) guna memastikan seluruh infrastruktur bandara dalam kondisi optimal untuk menghadapi lonjakan penumpang. Langkah-langkah ini meliputi pengecekan fasilitas terminal, landasan pacu, sistem navigasi, dan peralatan pendukung lainnya.
DJPU juga menekankan pentingnya penerapan prosedur operasi standar (POS) yang ketat untuk memastikan kelancaran dan keselamatan penerbangan. Koordinasi yang baik antara otoritas bandara, maskapai penerbangan, dan pihak terkait lainnya menjadi kunci keberhasilan dalam mengelola arus penumpang dan penerbangan selama periode Lebaran.
Kementerian Perhubungan berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan perjalanan mudik Lebaran berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.