Satu Dekade HKI: Membangun Konektivitas dan Keberlanjutan Infrastruktur Indonesia

PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) merayakan 10 tahun kiprahnya dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia. Sejak tahun 2015, HKI telah menjadi bagian penting dalam meningkatkan konektivitas dan kemudahan akses melalui pembangunan infrastruktur, khususnya jaringan jalan tol di Pulau Jawa dan Sumatra. Lebih dari sekadar membangun jalan, HKI juga berupaya memberikan dampak positif yang luas, termasuk pertumbuhan ekonomi dan peningkatan mobilitas masyarakat.

Komitmen ini tercermin dalam implementasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berkelanjutan, yang dirancang untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan di sekitar wilayah operasional perusahaan. Selama satu dekade ini, HKI telah berhasil menyelesaikan sejumlah ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dan jalan tol lainnya di Pulau Jawa, yang secara signifikan meningkatkan efisiensi transportasi dan membuka peluang ekonomi baru.

Kontribusi Nyata di Pulau Sumatera dan Jawa

HKI telah berkontribusi dalam pembangunan JTTS sepanjang 435 kilometer, termasuk:

• Tol Medan-Binjai (17 km)
• Palembang-Indralaya
• Pekanbaru-Dumai (131 km)
• Pekanbaru-Bangkinang (40 km)
• Indralaya-Prabumulih (65 km)
• Binjai-Pangkalan Brandan (57 km)
• Padang-Sicincin (36 km)

Selain itu, HKI juga terlibat dalam pembangunan jalan tol di Pulau Jawa, seperti:

• Jalan Tol Mojokerto-Kertosono Seksi II (19 km)
• Cinere-Jagorawi Seksi II (5 km).

Penyelesaian ruas-ruas jalan tol ini tidak hanya memperlancar arus transportasi, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat Sumatra dan Jawa. Waktu tempuh antar kota semakin singkat, sehingga meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan.

Dukungan untuk SDGs melalui Program TJSL

HKI tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga berkomitmen pada kegiatan TJSL yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Program-program TJSL HKI mencakup pilar sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Pilar Sosial

Program-program di pilar sosial berfokus pada pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial, termasuk:

• Pemberian beasiswa kursus dan pelatihan untuk anak panti asuhan.
• Peningkatan infrastruktur pendidikan dan fasilitas kesehatan di daerah.
• Pembangunan daycare untuk karyawan.
• Pemberian bantuan untuk korban bencana alam di sekitar wilayah operasional.

Pilar Lingkungan

Di bidang lingkungan, HKI berupaya untuk meminimalkan dampak negatif operasionalnya dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan. Beberapa inisiatif yang telah dilakukan antara lain:

• Pembangunan sumber air bersih dan MCK umum untuk masyarakat.
• Pengolahan sampah kertas perusahaan menjadi cendera mata, memberdayakan kelompok ibu rumah tangga.
• Restorasi mangrove bekerja sama dengan Lembaga Desa Pengelola Hutan Desa (LDPHD).

Pilar Ekonomi

HKI juga berupaya untuk menciptakan inklusivitas ekonomi melalui program-program seperti:

• Pemagangan dan pelatihan untuk UMKM yang dimiliki penyandang disabilitas.
• Pelatihan untuk UMKM dan membantu pemasaran produk melalui Galeri UMKM.
• Pembangunan jembatan gantung untuk membantu akses warga desa.

Menyongsong Masa Depan Infrastruktur Berkelanjutan

Dengan tema HUT ke-10 "Honoring the Past, Shaping the Sustainable Future", HKI menegaskan komitmennya untuk terus membangun infrastruktur berkelanjutan di masa depan. Pengalaman yang telah diraih dalam pembangunan JTTS dan infrastruktur lainnya menjadi modal berharga untuk menghadapi tantangan-tantangan baru.

HKI terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan infrastruktur yang berkelanjutan. Perusahaan ini memiliki misi untuk membangun infrastruktur berkualitas yang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Saat ini, HKI tengah menyelesaikan pembangunan sejumlah ruas JTTS, termasuk Tol Lingkar Pekanbaru, Betung-Jambi Seksi 1A, 1B, 2A, 2B, dan 4, Palembang-Betung Seksi III dan Struktur. Selain itu, HKI juga terlibat dalam proyek non-JTTS, yaitu Jalan Tol Jakarta–Cikampek Selatan II Paket IIA.