Konvoi Remaja Ganggu Ketertiban di Depok, Polisi Tingkatkan Keamanan

Depok, Jawa Barat – Aksi konvoi sejumlah remaja yang melakukan pelanggaran lalu lintas dengan menyalakan flare dan petasan di jalanan Kota Depok, Jawa Barat, telah memicu keresahan di kalangan masyarakat. Peristiwa ini terjadi pada Senin malam, 24 Maret 2025, sekitar pukul 20.41 WIB, dan menyebabkan kemacetan di Jalan Raya Bogor dan Jalan Grand Depok City (GDC).

Rekaman video yang beredar luas di media sosial menunjukkan sekelompok remaja yang diduga anggota kelompok tertentu, melakukan konvoi sambil mengibarkan bendera dan menyalakan flare serta petasan. Aksi ini tak hanya membahayakan keselamatan diri mereka sendiri, tetapi juga pengguna jalan lain. Asap tebal yang dihasilkan dari pembakaran flare dan petasan mengganggu jarak pandang dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Menanggapi kejadian ini, Kasatlantas Polres Metro Depok, Kompol Joko Sembodo, menyatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan patroli gabungan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Patroli akan melibatkan personel dari Polres Metro Depok dan polsek-polsek di wilayah hukumnya.

"Kita lakukan patroli terus untuk mencegah konvoi serupa terjadi lagi," ujar Kompol Joko saat dihubungi wartawan, Selasa (25/3/2025).

Kompol Joko menambahkan bahwa patroli gabungan akan dilakukan setiap hari dan dipimpin langsung oleh Kapolsek dan Kasat Samapta. Pihaknya juga mengindikasikan bahwa aksi konvoi tersebut tidak hanya terjadi di wilayah Depok, melainkan juga meluas ke wilayah lain.

Upaya Preventif dan Penindakan Hukum

Polres Metro Depok berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Peningkatan patroli ini merupakan salah satu upaya preventif untuk mencegah aksi konvoi yang meresahkan dan membahayakan. Selain itu, polisi juga akan melakukan penindakan hukum terhadap para pelaku pelanggaran lalu lintas yang terlibat dalam konvoi tersebut.

Berikut adalah poin-poin penting terkait penanganan kasus ini:

• Peningkatan Patroli: Polres Metro Depok meningkatkan patroli gabungan di wilayah-wilayah yang rawan terjadi konvoi.
• Penindakan Hukum: Pelaku pelanggaran lalu lintas yang terlibat dalam konvoi akan ditindak sesuai hukum yang berlaku.
• Koordinasi dengan Pihak Terkait: Polres Metro Depok berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti pemerintah daerah dan tokoh masyarakat, untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
• Edukasi Masyarakat: Polres Metro Depok mengimbau masyarakat, khususnya para remaja, untuk tidak terlibat dalam kegiatan konvoi yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Polisi mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para orang tua, untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kegiatan konvoi yang melanggar hukum dan membahayakan keselamatan. Kerjasama dari seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di Kota Depok.