Infrastruktur Siap Sambut Arus Mudik Lebaran 2025

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memberikan kabar gembira bagi para pemudik. Seluruh infrastruktur jalan, baik jalan tol maupun jalan nasional, dinyatakan siap 100 persen untuk melayani arus mudik Lebaran 2025.

Kesiapan ini ditegaskan oleh Menteri PU, Dody Hanggodo, saat melakukan peninjauan di Pelabuhan Ciwandan, Banten, pada Selasa (26/3/2025). Beliau memastikan bahwa seluruh fasilitas pendukung di jalan tol, seperti toilet, tempat istirahat, dan masjid, telah tersedia dan siap digunakan.

"Jalan nasional sudah 100 persen, jalan tol juga sudah 100 persen. Bahkan jalan-jalan tol semua fasilitas baik untuk toilet, tempat istirahat, dan masjid sudah ada di sana," ujar Menteri Dody.

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk menghindari puncak arus mudik yang diprediksi terjadi pada tanggal 28 Maret 2025. Prediksi pergerakan masyarakat mencapai 12,1 juta orang. Dengan himbauan untuk melakukan perjalanan mudik lebih awal, diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas dan menciptakan perjalanan yang lebih aman dan nyaman bagi semua.

"Harapannya sih sebetulnya jangan mudik bersamaan yah, seharusnya sih sudah mulai dari kemarin bertahap karena juga sudah bisa Work From Anywhere (WFA)," imbau Menteri Dody.

Kementerian PU juga telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025, yaitu:

• Posko Mudik: Menyediakan 541 posko di sepanjang jalur jalan nasional sebagai tempat istirahat yang nyaman bagi para pemudik. Posko ini dilengkapi dengan fasilitas ibadah, makanan ringan, dan toilet. Jika diperlukan, toilet portable juga akan disediakan.
• Pengaturan Lalu Lintas: Bekerjasama dengan pihak kepolisian dan instansi terkait untuk mengatur lalu lintas dan mengantisipasi terjadinya kemacetan.
• Informasi Terkini: Menyediakan informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas dan infrastruktur jalan melalui berbagai media komunikasi.

Antisipasi Kemacetan dan Peningkatan Keamanan

Selain kesiapan infrastruktur, pemerintah juga mengantisipasi potensi kemacetan dengan mengimbau masyarakat untuk mudik lebih awal dan memanfaatkan program Work From Anywhere (WFA). Hal ini diharapkan dapat memecah konsentrasi pemudik pada tanggal puncak arus mudik. Koordinasi dengan berbagai pihak terkait terus dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama periode mudik Lebaran 2025.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, menambahkan bahwa posko-posko mudik akan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik. Selain itu, ketersediaan informasi yang akurat dan terkini mengenai kondisi jalan dan lalu lintas juga menjadi prioritas.

Dengan persiapan matang yang dilakukan oleh pemerintah, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat. Para pemudik diimbau untuk tetap berhati-hati selama perjalanan, mematuhi peraturan lalu lintas, dan memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah.