Universitas Airlangga Tingkatkan Kapasitas SNBT 2025: Peluang Lebih Besar untuk Calon Mahasiswa

Unair Perluas Akses Pendidikan Tinggi Melalui SNBT 2025

Universitas Airlangga (Unair) memberikan angin segar bagi para calon mahasiswa yang berjuang meraih kursi di perguruan tinggi negeri. Menyusul pengumuman hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) pekan lalu, Unair menegaskan komitmennya untuk meningkatkan daya tampung Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada tahun 2025. Langkah ini membuka peluang lebih besar bagi ribuan calon mahasiswa untuk bergabung dengan salah satu universitas terbaik di Indonesia.

Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA, DVM, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Unair, menjelaskan bahwa kebijakan ini sejalan dengan visi Unair untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas dan inklusif. "Unair selalu berupaya untuk menampung sebanyak mungkin putra-putri terbaik bangsa. Peningkatan daya tampung SNBT adalah salah satu wujud komitmen kami," ujarnya.

Secara rinci, Unair mengalokasikan minimal 30% dari total kuota penerimaan mahasiswa baru untuk jalur SNBT. Pada tahun 2025, total penerimaan mahasiswa baru dari seluruh jalur mencapai sekitar 9.100 orang. Jumlah kursi yang dialokasikan untuk SNBT mengalami peningkatan signifikan, yakni lebih dari 200 kursi dibandingkan tahun sebelumnya. "Jika tahun lalu kami menerima sekitar 2.800 mahasiswa melalui SNBT, tahun ini kami menargetkan untuk menerima lebih dari 3.000 mahasiswa melalui jalur yang sama," imbuh Prof. Bambang.

Program Studi Unggulan dengan Daya Tampung Terbesar

Bagi para calon mahasiswa yang berminat mendaftar melalui SNBT 2025, berikut adalah daftar program studi jenjang sarjana (S1) dengan daya tampung terbesar di Unair:

  • S1 Farmasi: 112 kursi
  • S1 Ilmu Hukum: 111 kursi
  • S1 Kedokteran Hewan: 96 kursi
  • S1 Kedokteran: 90 kursi
  • S1 Manajemen: 90 kursi

Selain program studi sarjana, Unair juga menawarkan program studi sarjana terapan (D4) dengan daya tampung yang cukup besar, antara lain:

  • D4 Manajemen Perkantoran Digital: 64 kursi
  • D4 Teknologi Radiologi Pencitraan: 60 kursi
  • D4 Teknik Informatika: 60 kursi
  • D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja: 60 kursi
  • D4 Perbankan dan Keuangan: 56 kursi

Strategi Jitu Memaksimalkan Peluang Lolos SNBT

Mengingat persaingan yang ketat dalam SNBT, Prof. Bambang menekankan pentingnya bagi calon mahasiswa untuk melakukan persiapan yang matang dan menyusun strategi yang tepat. Ia menyarankan agar calon mahasiswa mempertimbangkan nilai ujian UTBK, tren penerimaan tahun-tahun sebelumnya, serta minat dan bakat pribadi dalam memilih program studi.

"Data seleksi tahun-tahun sebelumnya yang tersedia untuk umum dapat menjadi referensi yang sangat berharga. Analisis data ini dapat membantu calon mahasiswa untuk memperkirakan peluang mereka di masing-masing program studi," jelasnya.

Selain itu, Prof. Bambang juga menyarankan agar calon mahasiswa mengoptimalkan pilihan program studi dengan menentukan prioritas dari yang tertinggi hingga terendah. "Keempat pilihan yang diambil harus benar-benar sesuai dengan minat dan passion mereka. Dengan demikian, jika diterima di pilihan kedua atau ketiga, mereka tetap merasa nyaman dan termotivasi untuk belajar dengan sungguh-sungguh," pungkasnya.

Dengan peningkatan daya tampung dan persiapan yang matang, Unair berharap dapat menjaring calon-calon mahasiswa terbaik yang akan menjadi pemimpin dan inovator di masa depan.