Jaminan Pasokan Energi untuk Mudik Lebaran 2025: Apresiasi Menteri ESDM pada Kesiapan Pertamina

Menjelang perayaan Idul Fitri 2025, pemerintah berupaya keras memastikan kelancaran arus mudik dan ketersediaan energi bagi masyarakat. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, baru-baru ini memberikan apresiasi kepada Pertamina atas kesiapan Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2025 dalam mengamankan pasokan energi nasional. Apresiasi ini disampaikan dalam kunjungan kerja ke wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus), yang merupakan salah satu jalur utama mudik Lebaran.

Kunjungan kerja tersebut meliputi peninjauan langsung ke berbagai fasilitas energi vital, termasuk Pangkalan LPG Tri Mutiningsih Taka, SPBU COCO 51.601.77 Soetomo di Surabaya, Jaringan Gas (Jargas) PGN di Rusun Grudo, dan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Jatim di Jalan Perak Barat. Dalam setiap kunjungannya, Menteri Bahlil menekankan komitmen pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) serta Liquefied Petroleum Gas (LPG) bagi masyarakat.

Fokus pada Kualitas dan Ketersediaan BBM

Menteri Bahlil secara khusus menyoroti pentingnya menjaga kualitas BBM, terutama RON 90 dan RON 92. Ia menegaskan bahwa pengujian kualitas dilakukan secara berkala untuk memastikan konsumen mendapatkan produk yang sesuai standar. "Saya ingin memastikan dan menjamin bahwa kualitas BBM yang dibeli oleh konsumen tidak perlu diragukan lagi," ujarnya. Pernyataan ini bertujuan untuk menenangkan masyarakat di tengah kekhawatiran terkait kualitas BBM yang beredar di pasaran.

Kesiapan LPG dan Avtur

Selain BBM, ketersediaan LPG juga menjadi perhatian utama. Menteri Bahlil memastikan bahwa seluruh agen dan pangkalan LPG siap beroperasi selama libur Lebaran. Langkah tegas akan diambil terhadap agen yang tidak aktif, sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk memastikan distribusi LPG berjalan lancar dan merata. Lebih lanjut, pasokan avtur untuk penerbangan di wilayah Jatimbalinus juga dipastikan aman, guna mendukung kelancaran transportasi udara selama periode mudik Lebaran.

Koordinasi dan Sinergi untuk Kelancaran Distribusi Energi

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyatakan bahwa kesiapan BBM dan LPG selama masa mudik Lebaran berada di bawah koordinasi langsung Kementerian ESDM dan Satgas Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Sinergi antara berbagai pihak terkait ini diharapkan dapat meminimalisir potensi gangguan dalam distribusi energi, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang dan nyaman.

Antisipasi dan Harapan

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, Kementerian ESDM, Pertamina, dan pihak-pihak terkait berharap masyarakat dapat menjalani mudik Lebaran dengan nyaman, tanpa kekhawatiran akan ketersediaan energi. Pemerintah terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah antisipatif untuk memastikan pasokan energi tetap aman dan stabil selama periode krusial ini. Kelancaran distribusi energi merupakan salah satu kunci penting dalam mendukung mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi selama libur Lebaran.

Rangkuman Kesiapan:

Berikut adalah poin-poin penting terkait kesiapan energi jelang Mudik Lebaran 2025:

• Kualitas BBM: Terjamin dan diuji secara berkala, khususnya RON 90 dan RON 92.
• Ketersediaan LPG: Agen dan pangkalan LPG siap beroperasi penuh selama libur Lebaran.
• Pasokan Avtur: Aman dan mencukupi kebutuhan penerbangan di Jatimbalinus.
• Koordinasi: Kementerian ESDM, Pertamina, dan BPH Migas bekerja sama memastikan kelancaran distribusi energi.