Arus Mudik Lebaran 2025: Terminal Tirtonadi Solo Alami Kenaikan Penumpang Jelang Puncak Arus Mudik
Arus Mudik Lebaran 2025: Terminal Tirtonadi Solo Alami Kenaikan Penumpang Jelang Puncak Arus Mudik
Solo, Jawa Tengah - Terminal Tipe A Tirtonadi, Solo, mencatat peningkatan kedatangan penumpang pada Rabu (26/03/2025), menandakan dimulainya pergerakan arus mudik Lebaran 2025. Kenaikan ini diprediksi akan terus berlanjut hingga mencapai puncaknya pada akhir Maret.
Menurut Kepala Kantor Terminal Tipe A Tirtonadi, Joko Umboro Jati, terjadi peningkatan sebesar 8% pada jumlah penumpang yang tiba di terminal tersebut. Jumlah bus yang beroperasi juga mengalami kenaikan sebesar 5%. Meskipun demikian, Joko Umboro Jati menilai bahwa situasi saat ini masih tergolong stabil dan terkendali.
"Kenaikan ini masih dalam kategori normal. Kami memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025. Dari perhitungan yang kami lakukan, kenaikan jumlah pemudik diperkirakan berkisar antara 9% hingga 10%," ujar Joko Umboro Jati.
Dampak Work From Anywhere (WFA) terhadap Arus Mudik
Salah satu faktor yang memengaruhi pergerakan arus mudik tahun ini adalah penerapan sistem Work From Anywhere (WFA) oleh berbagai instansi. Joko Umboro Jati menjelaskan bahwa kebijakan ini berdampak signifikan dalam mengurangi penumpukan pemudik.
"Dengan adanya WFA, pemudik dapat melakukan perjalanan lebih awal atau memilih waktu yang lebih fleksibel. Hal ini membantu mengurangi kepadatan dan membuat arus mudik menjadi lebih merata," jelasnya.
Kedatangan Bus Mudik Gratis
Terminal Tirtonadi juga mulai menerima kedatangan bus-bus yang mengangkut pemudik dalam program mudik gratis. Sekitar 50 bus dari berbagai daerah telah tiba di terminal tersebut.
"Bus mudik gratis ini berasal dari berbagai sumber, termasuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Bandung, Banten, dan Kementerian Perhubungan," ungkap Joko Umboro Jati.
Bus yang mengangkut sepeda motor pemudik dijadwalkan tiba pada malam hari, sementara bus yang mengangkut penumpang diperkirakan tiba pada keesokan paginya.
Ramp Check dan Tes Kesehatan untuk Keamanan Pemudik
Guna memastikan keselamatan dan keamanan selama periode mudik Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo bekerja sama dengan pihak Terminal Tirtonadi melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap armada bus yang beroperasi. Pemeriksaan ini meliputi ramp check dan tes kesehatan bagi awak bus.
"Setiap kendaraan yang beroperasi, baik untuk arus mudik maupun arus balik, wajib menjalani inspeksi keselamatan. Kami memastikan bahwa semua aspek administrasi dan teknis keselamatan kerja terpenuhi," tegas perwakilan dari Dishub Kota Solo.
Selain ramp check, pemeriksaan kesehatan juga dilakukan terhadap kru bus, termasuk tes narkotika, pemeriksaan buta warna, serta pengukuran kadar gula dan kolesterol. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa pengemudi dalam kondisi prima dan layak untuk mengemudikan kendaraan.
"Jika ditemukan pengemudi yang tidak memenuhi syarat kesehatan, keberangkatan bus akan ditunda dan digantikan dengan pengemudi cadangan," pungkasnya.
Berikut rincian pemeriksaan yang dilakukan:
- Ramp Check: Pemeriksaan kelengkapan administrasi dan teknis kendaraan.
- Tes Narkotika: Memastikan kru bus bebas dari pengaruh narkoba.
- Tes Buta Warna: Memastikan pengemudi tidak memiliki masalah penglihatan yang dapat membahayakan.
- Pemeriksaan Kadar Gula dan Kolesterol: Memastikan kondisi kesehatan pengemudi stabil.
Dengan serangkaian persiapan dan pemeriksaan yang ketat, diharapkan perjalanan mudik Lebaran tahun 2025 dapat berjalan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh pemudik yang menggunakan Terminal Tirtonadi sebagai titik kedatangan maupun keberangkatan.