Jawa Tengah Gelar Mudik Gratis Terbesar: 14 Ribu Warga Jabodetabek Diberangkatkan, Gubernur Luthfi Serukan Pembangunan Desa
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, secara resmi melepas ribuan peserta program Mudik Gratis Lebaran 2025 di Museum Purna Bhakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Acara pelepasan ini menandai dimulainya perjalanan mudik bagi 14.374 warga Jawa Tengah yang bekerja di wilayah Jabodetabek.
Sebanyak 289 bus disiapkan untuk mengangkut para pemudik menuju 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Program ini merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang bekerja sama dengan pemerintah daerah, Bank Jateng, serta dukungan dari sektor swasta. Tujuan utama dari program mudik gratis ini adalah meringankan beban finansial para pekerja sektor informal, seperti pedagang kaki lima, buruh harian, dan asisten rumah tangga, sehingga mereka dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman tanpa khawatir akan biaya transportasi.
Dalam sambutannya, Gubernur Luthfi menekankan pentingnya peran para pemudik dalam pembangunan desa. Ia berharap, dengan adanya program mudik gratis ini, para pemudik dapat menghemat biaya perjalanan dan mengalokasikan dana tersebut untuk membantu perekonomian desa. "Dengan mudik gratis ini, harapannya uang saku mereka tetap utuh. Nantinya bisa digunakan untuk membangun desa," ujarnya.
Selain itu, Gubernur Luthfi juga memberikan imbauan kepada para pemudik. Ia menyarankan agar warga Jawa Tengah yang belum memiliki pekerjaan tetap di Jakarta untuk mempertimbangkan kembali niat mereka untuk kembali ke ibu kota setelah Lebaran. Menurutnya, pemerintah daerah telah berupaya untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa masing-masing. Ia mengajak para pemudik untuk bersama-sama membangun desa dengan memanfaatkan potensi dan peluang yang ada.
"Jika sudah ada pekerjaan tetap tidak apa-apa, tetapi jika belum ada pekerjaan yang cukup, mari membangun desa masing-masing bersama Bupati, Wali Kota, dan bersama kami (Pemprov Jateng)," kata Luthfi.
Melihat antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap program mudik gratis ini, Gubernur Luthfi berencana untuk memperluas jangkauan program di masa mendatang. Rencana ini akan dibahas lebih lanjut dengan paguyuban masyarakat Jawa Tengah di Jabodetabek. Pemprov Jateng juga telah menyiapkan armada yang sama untuk arus balik, yang akan dipusatkan di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, dan beberapa titik lainnya. Selain bus, pemerintah juga menyediakan fasilitas kereta api untuk mengangkut pemudik yang akan kembali ke Jabodetabek.
- Fasilitas Mudik Gratis
- 289 Bus
- Kereta Api
- Titik Pemberangkatan Arus Balik
- Asrama Haji Donohudan, Boyolali
- Beberapa Titik Lainnya
Di akhir sambutannya, Gubernur Luthfi menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pemudik. "Selamat untuk teman-teman yang mudik. Kalian semua adalah pahlawan devisa untuk kampungnya masing-masing. Selamat bersilaturahmi dengan keluarga masing-masing dengan gembira dan tidak melanggar hukum," pungkasnya.
Program Mudik Gratis Lebaran 2025 ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Jawa Tengah yang bekerja di Jabodetabek. Selain meringankan beban finansial, program ini juga diharapkan dapat mendorong pembangunan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Jawa Tengah.