Antisipasi Kemacetan dan Kebakaran, Polairud Pati Intensifkan Patroli Sungai Silugonggo Jelang Lebaran

Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H dan tradisi sedekah laut pada bulan Syawal, Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati meningkatkan intensitas patroli di sepanjang Sungai Silugonggo, Juwana. Langkah ini diambil sebagai upaya preventif untuk mencegah kemacetan lalu lintas kapal dan potensi kebakaran yang dapat mengganggu aktivitas perikanan dan pelayaran di wilayah tersebut.

Kompol Hendrik Irawan, Kepala Satuan Polairud Polresta Pati, menjelaskan bahwa Sungai Silugonggo merupakan urat nadi penting bagi kegiatan ekonomi maritim di Juwana. Mengingat vitalitas sungai ini, Polairud bersama tim terpadu dari berbagai instansi terkait secara rutin melakukan pemantauan dan pengaturan lalu lintas kapal. Patroli ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan pelayaran, khususnya selama periode mudik Lebaran yang akan datang.

"Kami mengimbau kepada seluruh nakhoda dan pemilik kapal untuk senantiasa mematuhi aturan tambat labuh yang berlaku," tegas Kompol Hendrik. Kepatuhan terhadap aturan ini dinilai krusial untuk menghindari penumpukan kapal yang dapat memicu kemacetan dan menghambat aktivitas bongkar muat di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) II.

Selain fokus pada pencegahan kemacetan, tim patroli juga memberikan perhatian khusus pada potensi risiko kebakaran di kapal-kapal yang melakukan pekerjaan panas. Petugas memberikan edukasi kepada para pekerja mengenai pentingnya kewaspadaan dan ketersediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) sebagai langkah antisipasi.

Berikut adalah beberapa poin penting yang menjadi fokus dalam patroli rutin Polairud:

  • Penertiban Tambat Labuh: Mengatur posisi kapal yang berlabuh agar tidak menghalangi alur pelayaran dan menyebabkan kemacetan.
  • Pengaturan Parkir Kapal di Depan TPI II: Menertibkan parkir kapal untuk memastikan kelancaran aktivitas bongkar muat dan mencegah penumpukan.
  • Penertiban Kapal Tanpa Nomor Antrean: Menindak kapal-kapal yang akan melakukan bongkar muat tanpa memiliki nomor antrean yang sah.
  • Edukasi Pencegahan Kebakaran: Memberikan sosialisasi kepada pekerja kapal tentang pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran dan penggunaan APAR.

Dalam patroli yang dilakukan pada hari Rabu, 26 Maret 2025, tim menemukan adanya kemacetan di depan Pabrik Es CV. Tri Sumber Jaya Juwana. Kemacetan ini disebabkan oleh kondisi air surut yang menyulitkan manuver kapal, sehingga menyebabkan antrean panjang. Namun, berkat kesigapan tim terpadu, kondisi tersebut dapat segera diatasi setelah air pasang kembali.

Kompol Hendrik menambahkan bahwa karakteristik unik Sungai Silugonggo yang dipengaruhi oleh pasang surut air menjadi tantangan tersendiri dalam pengaturan lalu lintas kapal. Oleh karena itu, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi jangka panjang guna mengatasi permasalahan tersebut. Koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah strategis yang dapat meminimalkan dampak pasang surut terhadap kelancaran pelayaran di Sungai Silugonggo.

Dengan intensifikasi patroli dan koordinasi yang berkelanjutan, Polairud Polresta Pati berkomitmen untuk menjaga kelancaran dan keselamatan pelayaran di Sungai Silugonggo, khususnya menjelang perayaan Idul Fitri dan tradisi sedekah laut. Upaya ini diharapkan dapat mendukung aktivitas perikanan dan pelayaran di Juwana, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat maritim.