Penemuan Jasad Bayi Perempuan Gegerkan Warga Tanah Abang

Jakarta, Indonesia - Warga di sekitar Jalan Jati Baru Raya, Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat bayi perempuan di antara tumpukan sampah pada Selasa pagi (25/03/2025). Penemuan ini memicu penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.

Jasad bayi malang tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang petugas kebersihan (53) yang tengah bertugas. Saat sedang memilah sampah di lokasi kejadian sekitar pukul 07.40 WIB, saksi mata menemukan sebuah handuk berwarna merah muda yang mencurigakan. Setelah diperiksa lebih lanjut, petugas tersebut terkejut mendapati bahwa bungkusan itu berisi jasad seorang bayi perempuan.

"Saksi yang berprofesi sebagai pengangkut sampah, menemukan kain handuk berwarna pink," ungkap Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, dalam keterangan resminya.

Kondisi bayi saat ditemukan sangat memprihatinkan. Jasad bayi tersebut terbungkus handuk merah muda dalam keadaan tanpa busana dan berada dalam posisi telungkup miring ke kanan. Temuan ini segera dilaporkan ke pihak berwajib.

Petugas dari Polsek Metro Tanah Abang segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan barang bukti. Jasad bayi kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, termasuk proses identifikasi dan visum guna mengetahui penyebab kematian serta perkiraan usia bayi.

Kasus penemuan mayat bayi ini kini ditangani secara intensif oleh Polsek Metro Tanah Abang. Pihak kepolisian tengah melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi dan motif di balik tindakan keji tersebut. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, termasuk petugas kebersihan yang pertama kali menemukan jasad bayi.

Polisi juga menghimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini agar segera melapor ke pihak berwajib. Kerjasama dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengungkap kasus ini dan menyeret pelaku ke hadapan hukum.

Penemuan mayat bayi ini menambah daftar panjang kasus serupa yang terjadi di wilayah Jakarta. Kasus ini kembali menjadi sorotan publik dan memicu keprihatinan mendalam terkait maraknya kasus pembuangan bayi yang kerap kali disebabkan oleh faktor ekonomi, sosial, dan kurangnya edukasi mengenai kesehatan reproduksi.

Pihak kepolisian berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dan memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku. Masyarakat juga diharapkan dapat berperan aktif dalam mencegah terjadinya kasus serupa di masa mendatang dengan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib.