Guncangan Gempa di Pangandaran Picu Evakuasi Pengunjung Akuarium Indonesia

Guncangan Gempa di Pangandaran Picu Evakuasi Pengunjung Akuarium Indonesia

Pangandaran, Jawa Barat - Getaran gempa bumi yang mengguncang Pangandaran pada Senin (24/3/2025) menyebabkan kepanikan dan evakuasi mendadak di Akuarium Indonesia. Ratusan pengunjung yang tengah menikmati kunjungan edukatif di fasilitas tersebut berhamburan keluar gedung demi keselamatan diri.

Gempa yang tercatat memiliki magnitudo 4,9, dirasakan kuat di sekitar wilayah Pangandaran, termasuk di area Akuarium Indonesia. Kepanikan pengunjung sangat terlihat jelas ketika guncangan mulai terasa. Mereka dengan sigap mencari jalan keluar untuk menghindari potensi bahaya akibat gempa.

Kesaksian Pengunjung

Irfan, salah seorang pengunjung yang datang untuk menghadiri acara menyambut libur Lebaran, menggambarkan pengalaman tersebut. "Kayak ada letupan, gempanya sangat terasa," ujarnya kepada detikJabar. Ia menambahkan bahwa kedatangannya ke akuarium adalah untuk menghadiri undangan acara sambil menunggu waktu berbuka puasa (ngabuburit).

Pengunjung lain, Tantri, yang berada di lantai dua akuarium, merasakan dampak gempa yang lebih kuat. "Tadi saya di lantai dua, gempanya terasa besar sekali. Langsung turun, panik," ungkapnya.

Respons BPBD Pangandaran

Kepala Pelaksana BPBD Pangandaran, Untung Saeful Rokhman, mengkonfirmasi bahwa guncangan gempa dirasakan cukup kuat oleh warga di wilayah tersebut. "Guncangan cukup kuat dirasakan oleh warga," katanya. Saat ini, BPBD Pangandaran masih melakukan assessment di lapangan untuk memantau dampak gempa, termasuk kondisi di sepanjang Pantai Pangandaran.

Trauma Gempa Sebelumnya

Insiden ini mengingatkan kembali pada peristiwa serupa di akhir tahun 2023. Saat itu, gempa berkekuatan 5,3 magnitudo juga sempat membuat panik masyarakat dan wisatawan di Pangandaran. Meskipun situasi berangsur normal setelah gempa mereda, kejadian tersebut meninggalkan trauma bagi sebagian orang.

Kondisi Terkini

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai perkembangan situasi pasca-gempa di Pangandaran. Pihak berwenang masih terus melakukan pemantauan dan assessment untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga serta wisatawan.

Berikut adalah poin-poin penting terkait peristiwa ini:

  • Gempa Bumi: Terjadi pada Senin (24/3/2025) dengan magnitudo 4,9.
  • Lokasi: Pangandaran, Jawa Barat.
  • Dampak: Kepanikan dan evakuasi pengunjung Akuarium Indonesia.
  • Respons: BPBD Pangandaran melakukan assessment dan pemantauan.
  • Riwayat Gempa: Pangandaran pernah mengalami gempa serupa di akhir tahun 2023.

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana gempa bumi, terutama di wilayah yang rawan gempa seperti Pangandaran.