Rektor USU Ungkap Empat Indikasi Umat Muslim Meraih Kemuliaan Lailatul Qadar

markdown

Rektor USU Ungkap Empat Indikasi Umat Muslim Meraih Kemuliaan Lailatul Qadar

Bulan Ramadan, bulan penuh berkah, menjadi momentum istimewa bagi umat Muslim untuk meraih malam Lailatul Qadar, sebuah malam yang keutamaannya melebihi seribu bulan. Meskipun waktu kedatangannya dirahasiakan, Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Muryanto Amin, memberikan pencerahan mengenai tanda-tanda internal yang dapat dirasakan oleh seseorang yang berpotensi mendapatkan kemuliaan malam tersebut.

Dalam program Kultum Ramadan yang diselenggarakan oleh detikSumut, Muryanto Amin menjelaskan empat indikasi utama yang bisa menjadi petunjuk bagi seorang Muslim yang berpotensi meraih Lailatul Qadar. Indikasi-indikasi ini berfokus pada perubahan positif dalam diri individu, baik dalam aspek spiritual maupun sosial.

"Banyak yang bisa kita rasakan dalam diri kita sendiri yaitu kita akan menjadi lebih baik dari sebelumnya, jadi bertambahnya kebaikan yang kita lakukan untuk kehidupan kita selama di dunia," ungkap Muryanto, menekankan bahwa peningkatan kualitas diri merupakan salah satu sinyal penting.

Berikut adalah empat indikasi utama yang dipaparkan oleh Rektor USU:

  • Ketenangan Batin: Seseorang yang berpotensi mendapatkan Lailatul Qadar akan merasakan ketenangan yang mendalam dalam hatinya. Mereka merasa bahwa setiap tindakan yang dilakukan diridhoi oleh Allah SWT, sehingga memberikan ketenangan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
  • Peningkatan Ketakwaan: Malam Lailatul Qadar membawa dampak positif pada tingkat ketakwaan seseorang. Shalat menjadi lebih khusyuk, ibadah sedekah semakin meningkat, dan keinginan untuk berbuat baik kepada sesama manusia semakin besar. Ketenangan dalam beribadah juga menjadi ciri khas, membantu individu mengatasi berbagai permasalahan hidup.
  • Transformasi Diri Menuju Kebaikan: Individu yang mendapatkan Lailatul Qadar mengalami perubahan positif dalam karakter dan perilakunya. Mereka berusaha menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya, serta memberikan manfaat bagi orang lain di sekitarnya.
  • Peningkatan Kualitas Diri: Seseorang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar akan merasakan kualitas diri yang semakin bertambah dari sebelumnya, sehingga dengan begitu orang tersebut akan melakukan banyak kebaikan di dunia.

Muryanto Amin menambahkan, perubahan menjadi lebih baik dari sebelumnya merupakan indikator penting. Dengan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain, seseorang telah menunjukkan tanda-tanda kebaikan Lailatul Qadar yang diterimanya.

Dengan memahami indikasi-indikasi ini, umat Muslim diharapkan dapat lebih introspeksi diri dan meningkatkan kualitas ibadah serta amal kebaikan selama bulan Ramadan, dengan harapan meraih kemuliaan Lailatul Qadar dan menjadi pribadi yang lebih baik di sisi Allah SWT.