Perjuangan Pemudik Dapatkan Tiket Mudik Gratis: Antrean Panjang dan 'War' Online Warnai Pengalaman

Jakarta - Antusiasme masyarakat untuk mengikuti program mudik gratis masih sangat tinggi. Hal ini terlihat dari pengalaman para pemudik yang rela berjuang demi mendapatkan tiket mudik gratis, mulai dari menunggu berjam-jam hingga 'berperang' secara online.

Muniroh (50), seorang pemudik yang hendak menuju Tulungagung, Jawa Timur, menceritakan pengalamannya. Ia mengaku harus bersiap tiga jam lebih awal sebelum pendaftaran dibuka untuk memastikan dirinya mendapatkan tiket. "Tiketnya sistem online, jadi memang rebutan. Kami sekeluarga sudah stand by di depan ponsel, menunggu beberapa jam sebelumnya," ujarnya saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Rabu (26/3/2025).

Meski telah bersiap lebih awal, perjuangan Muniroh tidak berhenti di situ. Ia harus bersabar menunggu giliran hingga akhirnya berhasil mendapatkan tiket untuk seluruh anggota keluarganya. "Untungnya kami sabar menunggu, akhirnya tiket langsung dapat sekeluarga," ungkapnya dengan nada lega.

Namun, di balik kebahagiaan mendapatkan tiket mudik gratis, Muniroh juga menyampaikan keluhan terkait proses verifikasi yang dianggapnya cukup panjang. "Rumah saya di Cikarang, jadi sekeluarga harus verifikasi langsung ke Rasuna Said seminggu sebelum keberangkatan," jelasnya. Proses verifikasi ini mengharuskan mereka meluangkan waktu dan tenaga untuk datang ke lokasi verifikasi.

Setelah proses verifikasi selesai, data yang telah dikonfirmasi akan dikirimkan melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp tiga hari kemudian. "Barulah, kami sekeluarga mendapatkan tiketnya," imbuhnya.

Pengalaman serupa juga dialami oleh Harta (40), seorang pemudik yang akan mudik ke Solo. Ia juga merasakan sengitnya persaingan dalam mendapatkan tiket mudik gratis. "Sempat mengalami 'war' tiket karena kami harus cepat-cepat agar bisa mendapatkan tiket mudik gratis," ungkap Harta. Ia mengandalkan koneksi internet yang stabil untuk memastikan dirinya bisa mengakses sistem pendaftaran dengan cepat.

Harta bahkan rela menunggu selama satu jam sebelum akhirnya berhasil mendapatkan tiket mudik gratis. Kisah Muniroh dan Harta ini menggambarkan betapa besarnya keinginan masyarakat untuk bisa mudik ke kampung halaman dan berkumpul dengan keluarga tercinta. Program mudik gratis ini menjadi solusi bagi banyak orang yang ingin merayakan Idul Fitri di kampung halaman, namun terkendala biaya transportasi. Meskipun proses pendaftaran dan verifikasi tiket mudik gratis tidak selalu mudah, antusiasme masyarakat tetap tinggi.

Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan bagi calon pemudik yang ingin mengikuti program mudik gratis:

  • Persiapkan Diri Lebih Awal: Pantau informasi terkait program mudik gratis jauh-jauh hari sebelum pendaftaran dibuka.
  • Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan: Pastikan semua dokumen yang diperlukan untuk pendaftaran dan verifikasi sudah lengkap.
  • Koneksi Internet Stabil: Jika pendaftaran dilakukan secara online, pastikan koneksi internet Anda stabil.
  • Sabar dan Pantang Menyerah: Proses pendaftaran mungkin membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan mudah menyerah dan terus berusaha.
  • Perhatikan Jadwal Verifikasi: Jika ada proses verifikasi, perhatikan jadwal dan lokasi verifikasi yang telah ditentukan.

Dengan persiapan yang matang dan kesabaran, diharapkan para pemudik dapat berhasil mendapatkan tiket mudik gratis dan merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.