Insiden di Jalan Lintas Teka Sire: Mobil Dinas Kapolres Bima Kota Terlibat Kecelakaan

Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas terjadi pada hari Rabu (26/3/2025) siang di jalan lintas Teka Sire, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Mobil dinas jenis Pajero Sport dengan nomor polisi B 1886 VJD, yang membawa Kapolres Bima Kota, AKBP Didik Putra Kuncoro, beserta istri dan ajudannya, terlibat dalam kecelakaan tersebut. Kendaraan tersebut mengalami kerusakan signifikan setelah bertabrakan dengan sebuah truk fuso yang melaju dari arah yang berlawanan.

Menurut keterangan dari Kasih Humas Polres Dompu, AKP Zuharis, kecelakaan ini terjadi saat mobil Pajero Sport, yang dikemudikan oleh Briptu Ovan, sedang dalam perjalanan dari arah Sumbawa menuju Kota Bima. Setibanya di jalan lintas Teka Sire, kendaraan tersebut diduga mengambil jalur tengah dan kehilangan kendali, sehingga menyebabkan tabrakan dengan truk fuso dari arah berlawanan.

Kronologi Kejadian:

• Mobil Pajero Sport melaju dari arah Sumbawa menuju Bima.
• Di jalan lintas Teka Sire, mobil mengambil jalur tengah.
• Sopir kehilangan kendali atas kendaraan.
• Mobil menabrak truk fuso yang datang dari arah berlawanan.
• Mobil Pajero Sport terpental keluar badan jalan dan mengalami kerusakan parah.

Benturan keras mengakibatkan mobil Pajero Sport terdorong keluar dari badan jalan dan mengalami kerusakan parah di bagian depan. AKP Zuharis menjelaskan bahwa meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, Briptu Ovan selaku sopir dan ajudan Kapolres mengalami luka-luka ringan dan segera mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Dompu Barat. Kapolres Bima Kota dan istrinya dilaporkan dalam kondisi selamat.

"Kami bersyukur bahwa tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Sopir dan ajudan Kapolres telah mendapatkan perawatan medis, dan Kapolres beserta istri dalam keadaan baik," ujar AKP Zuharis.

Satuan Lalu Lintas Polres Dompu telah diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat. Hasil investigasi awal menunjukkan bahwa kecelakaan ini diduga kuat disebabkan oleh kondisi sopir yang mengantuk saat mengemudi.

"Dugaan sementara, sopir mobil Pajero Sport mengantuk sehingga kehilangan fokus saat mengemudi, yang berujung pada kecelakaan lalu lintas ini," kata AKP Zuharis.

Kondisi jalan lintas Teka Sire yang lurus dan cenderung sepi diduga menjadi faktor yang menyebabkan sopir kehilangan konsentrasi. Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan memastikan kondisi fisik prima sebelum mengemudi, terutama pada rute-rute yang memiliki potensi memicu rasa kantuk.

Imbauan Keselamatan Berkendara:

• Pastikan kondisi fisik prima sebelum mengemudi.
• Hindari mengemudi saat mengantuk.
• Beristirahatlah secara berkala jika merasa lelah.
• Patuhi rambu lalu lintas dan batas kecepatan.
• Konsentrasi penuh saat mengemudi.

Insiden ini menjadi pengingat penting akan pentingnya keselamatan berkendara dan perlunya istirahat yang cukup bagi pengemudi, terutama dalam perjalanan jarak jauh. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.