Bursa Ketua Golkar Jabar Memanas: Generasi Muda Siap Bertarung di Musda

Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jawa Barat (Jabar), sejumlah nama potensial mulai bermunculan untuk memperebutkan kursi ketua. Tak hanya figur senior, beberapa kader muda Golkar pun menyatakan kesiapannya untuk ikut serta dalam kontestasi kepemimpinan partai berlambang pohon beringin ini.

Wakil Ketua DPD Golkar Jabar, Ade Ruhandi (Jaro Ade), mengungkapkan bahwa dinamika internal partai semakin menarik dengan munculnya nama-nama baru. "Setelah sebelumnya Ade Ginanjar disebut-sebut sebagai kandidat kuat, kini muncul pula nama-nama kader muda Golkar Jabar yang siap meramaikan bursa calon ketua," ujarnya, Rabu (26/3/2025).

Adapun kader muda Golkar Jabar yang disebut-sebut berpotensi maju antara lain Danil Mutaqin, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Harian DPD Golkar Jabar, serta Ahmad Hidayat, Ketua Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jabar. Kehadiran mereka diyakini akan memberikan warna baru dalam Musda mendatang.

"Menurut saya, semua kandidat memiliki potensi dan kesempatan yang sama. Mereka adalah kader-kader terbaik Partai Golkar dengan rekam jejak yang mumpuni dalam membesarkan partai. Selain itu, mereka juga memiliki kedekatan dengan Gubernur Jabar," imbuh Jaro Ade.

Meski demikian, nama TB Ace Hasan Syadzily, yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jabar, juga menjadi sorotan. Dengan posisinya sebagai Gubernur Lemhanas dan bagian dari Kabinet Merah Putih, Ace Hasan dinilai memiliki pengalaman dan kapasitas yang mumpuni. "Kepemimpinan Pak Ace selama ini cukup berhasil dalam membesarkan Partai Golkar di Jawa Barat. Tentunya, beliau lebih tahu kepada siapa harus meminta izin terkait pencalonan kembali," kata Jaro Ade.

Jaro Ade menegaskan bahwa Partai Golkar sangat terbuka bagi seluruh kader terbaiknya untuk berpartisipasi dalam Musda. Namun, jadwal pasti pelaksanaan Musda masih menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. "Waktu pelaksanaan Musda belum bisa dipastikan, bisa dipercepat atau ditunda, karena tahun 2025 ini tidak ada agenda politik yang mendesak. Semuanya kembali kepada kebijakan DPP," jelasnya.

Lebih lanjut, Jaro Ade mengimbau kepada seluruh Ketua DPD tingkat kota dan kabupaten se-Jawa Barat untuk menghadiri undangan dari para kandidat yang akan mencalonkan diri. "Hadirilah undangan tersebut, dengarkan visi dan misi para kandidat. Yang terpenting, ketua DPD Partai Golkar Jabar harus memiliki komitmen untuk mengawal visi dan misi Gubernur Jabar. Selain nama-nama yang sudah muncul, kemungkinan akan ada calon-calon lain yang ikut dalam kontestasi ini," pungkasnya.

Potensi Calon Lain

Selain nama-nama yang telah disebutkan, sejumlah pengamat politik memprediksi akan muncul nama-nama lain yang berpotensi meramaikan bursa calon Ketua DPD Golkar Jabar. Beberapa nama yang santer dibicarakan antara lain:

• Istrianto: Politisi senior Golkar yang memiliki pengalaman luas di berbagai bidang.
• Citra Resmana: Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Golkar yang dikenal vokal dan memiliki basis massa yang kuat.
• Edi Nur Cahyadi: Pengusaha muda yang memiliki jaringan luas dan dinilai mampu membawa inovasi bagi partai.

Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Musda, dinamika politik internal Golkar Jabar diperkirakan akan semakin memanas. Para kader terbaik partai berlambang pohon beringin ini akan saling unjuk kekuatan untuk memperebutkan posisi strategis sebagai Ketua DPD Golkar Jabar. Siapakah yang akan terpilih? Mari kita tunggu perkembangan selanjutnya.