Indonesia Berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tantangan Berat Menuju Putaran Keempat
Indonesia Berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tantangan Berat Menuju Putaran Keempat
Tim Nasional Indonesia kini dihadapkan pada perjuangan berat untuk mengamankan tempat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skenario realistis yang perlu diwujudkan adalah finis di posisi ketiga atau keempat Grup C. Dengan dua pertandingan tersisa, segala kemungkinan masih terbuka lebar dalam konstelasi Grup C.
Australia, meskipun saat ini berada di posisi yang aman, masih berpotensi tergeser. Sementara itu, Bahrain dan China, meski peluang lolos langsung menipis, masih berpeluang melaju ke putaran keempat. Bagi Timnas Indonesia, jalan menuju Piala Dunia 2026 terbuka melalui dua jalur: lolos langsung atau melalui putaran keempat.
Jalur Putaran Keempat: Tantangan Negara-Negara Teluk
Jika Garuda berhasil mengamankan posisi ketiga atau keempat, mereka akan melangkah ke putaran keempat, di mana persaingan sengit dengan tim-tim kuat dari kawasan Teluk telah menanti. Format putaran keempat melibatkan enam tim yang menempati posisi ketiga dan keempat dari putaran ketiga, yang akan dibagi menjadi dua grup.
Setiap grup akan terdiri dari tiga tim, dan seluruh pertandingan akan diselenggarakan di tempat netral di luar negara peserta. Sesuai jadwal dari FIFA dan AFC, setiap tim akan memainkan dua pertandingan dalam grup, yang direncanakan pada tanggal 8, 11, dan 14 Oktober 2025. Hanya juara grup yang berhak langsung lolos ke Piala Dunia 2026.
FIFA hingga saat ini belum mengumumkan jadwal undian untuk putaran keempat. Namun, jika Indonesia berhasil menjadi bagian dari putaran ini, besar kemungkinan mereka akan berhadapan dengan tim-tim kuat dari kawasan Teluk atau Asia Barat.
Potensi Lawan: Kekuatan Negara-Negara Teluk
Berdasarkan klasemen sementara, tim-tim dari negara Teluk mendominasi posisi ketiga dan keempat di grup masing-masing:
- Grup A: Uni Emirat Arab dan Qatar
- Grup B: Irak dan Oman
- Grup C: Indonesia dan Arab Saudi
Tim-tim tersebut memiliki peringkat FIFA yang cukup tinggi. Qatar menduduki peringkat ke-48, diikuti Irak di posisi ke-56, Arab Saudi di peringkat ke-59, Uni Emirat Arab di posisi ke-63, dan Oman di peringkat ke-80. Sementara itu, Indonesia saat ini berada di peringkat ke-127 dunia.
Jalur Alternatif: Runner-Up dan Play-off Antarkonfederasi
Meski menghadapi tantangan berat, peluang Indonesia belum tertutup sepenuhnya, bahkan jika mereka hanya mampu finis sebagai runner-up grup. Runner-up dari masing-masing grup akan melaju ke putaran kelima, di mana mereka akan bertanding dalam laga dua leg pada tanggal 13 dan 18 November 2025.
Pemenang dari putaran kelima akan berhak mengikuti play-off antarkonfederasi, bergabung dengan perwakilan dari zona Afrika, Amerika Selatan, Oseania, dan dua tim dari Amerika Utara. Tim-tim ini akan diurutkan berdasarkan peringkat FIFA, dan empat tim dengan peringkat terendah akan memainkan dua pertandingan sistem gugur. Pemenangnya kemudian akan berhadapan dengan dua tim berperingkat tertinggi dalam satu set laga sistem gugur untuk memperebutkan tiket ke Piala Dunia 2026.
Hingga saat ini, baru empat tim yang telah memastikan tempat di Piala Dunia 2026 melalui jalur kualifikasi, yaitu Jepang dan Iran dari Asia (AFC), Selandia Baru dari Oseania (OFC), serta Argentina dari Amerika Selatan (CONMEBOL). Mereka akan bergabung dengan tiga negara tuan rumah, yaitu Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat, menunggu kedatangan 41 tim lainnya.
Dengan perjuangan yang masih panjang, Timnas Indonesia diharapkan dapat memberikan yang terbaik dan meraih hasil positif di sisa pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026.