Gelombang Pemecatan Pelatih Warnai Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Gelombang Pemecatan Pelatih Warnai Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia memasuki fase krusial. Persaingan ketat untuk memperebutkan tiket menuju putaran final di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, telah memakan korban. Tidak tanggung-tanggung, lima pelatih harus rela kehilangan jabatannya di tengah jalan.
Delapan pertandingan telah dilalui, menyisakan dua laga penentu yang akan digelar pada Juni mendatang. Tekanan besar untuk lolos ke Piala Dunia atau setidaknya mengamankan posisi di babak keempat kualifikasi, menjadi faktor utama di balik keputusan pahit yang diambil oleh sejumlah federasi sepak bola.
Berikut daftar pelatih yang terdepak dari kursi kepelatihan selama babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia:
- Roberto Mancini (Arab Saudi): Secara mengejutkan, Mancini dipecat pada Oktober lalu, hanya beberapa bulan setelah menukangi The Green Falcons. Padahal, ia baru memimpin tim dalam empat pertandingan. Sebagai penggantinya, federasi menunjuk Herve Renard dengan harapan dapat mengangkat performa tim.
- Tintin Marquez (Qatar): Akhir tahun 2024 menjadi akhir dari masa jabatan Marquez sebagai pelatih Qatar. Luis Garcia kemudian ditunjuk untuk mengisi posisinya.
- Shin Tae-yong (Indonesia): Kabar mengejutkan datang dari Indonesia. Shin Tae-yong, pelatih yang cukup sukses membawa perubahan positif bagi Garuda, juga harus angkat kaki. Patrick Kluivert didapuk sebagai penggantinya pada awal Januari lalu.
- Jesus Casas (Irak): Kekalahan 1-2 dari tim yang sama membuat federasi sepak bola Irak mengambil tindakan tegas dengan memberhentikan Jesus Casas dari kursi kepelatihan Singa Mesopotamia.
- Paulo Bento (Uni Emirat Arab): Meskipun baru saja membawa UEA meraih kemenangan 2-1 atas Korea Utara, Paulo Bento tetap tidak bisa mempertahankan posisinya. Federasi sepak bola UEA memutuskan untuk mengakhiri kerjasamanya.
Menariknya, kelima negara yang melakukan pergantian pelatih ini masih berjuang untuk lolos ke babak berikutnya. Arab Saudi saat ini berada di peringkat tiga Grup C, sementara Qatar menempati posisi keempat Grup A. Indonesia juga berada di peringkat keempat Grup C, Irak di peringkat tiga Grup B, dan UEA juga masih berjuang di peringkat tiga Grup A.
Nasib kelima tim ini akan ditentukan dalam dua pertandingan terakhir. Hanya tim yang mampu finis di dua besar grup yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim yang menempati posisi 3-4 harus berjuang lebih keras di babak keempat kualifikasi.