Waskita Karya Fasilitasi Ratusan Pemudik dalam Program Mudik Bersama BUMN 2025
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - PT Waskita Karya (Persero) Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah dengan menyelenggarakan Mudik Bersama BUMN 2025. Inisiatif ini memberikan kesempatan bagi ratusan pemudik untuk kembali ke kampung halaman mereka dengan aman dan nyaman.
Sebanyak 300 pemudik diberangkatkan dari Jakarta dengan tujuan strategis meliputi Solo, Yogyakarta, Malang, dan Surabaya. Program ini tidak hanya diperuntukkan bagi karyawan Waskita Karya dan anak perusahaannya, tetapi juga menjangkau masyarakat umum yang membutuhkan fasilitas transportasi mudik yang terjangkau.
Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menjelaskan bahwa keberangkatan para pemudik difasilitasi melalui enam armada bus. Lima bus diberangkatkan langsung dari Gedung Waskita Karya di Jakarta, sementara satu bus lainnya menjadi bagian dari acara pelepasan Mudik Bersama BUMN yang lebih besar di Gelora Bung Karno (GBK). Acara di GBK tersebut dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, bersama dengan perwakilan dari 77 BUMN lainnya.
Kementerian BUMN sendiri menargetkan partisipasi 100.000 pemudik dalam program "Mudik Aman Sampai Tujuan Bersama BUMN 2025" secara nasional. Waskita Karya, sebagai salah satu BUMN konstruksi terkemuka, secara aktif mendukung program ini sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.
"Waskita Karya tahun ini memberangkatkan jumlah pemudik yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan komitmen kami untuk terus meningkatkan kontribusi dalam membantu masyarakat," ungkap Ermy dalam keterangan persnya.
Inisiatif Mudik Bersama BUMN ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dengan:
- Meringankan beban biaya transportasi: Memungkinkan masyarakat yang memiliki keterbatasan finansial untuk tetap dapat melaksanakan tradisi mudik.
- Mempermudah akses transportasi: Memberikan alternatif transportasi bagi masyarakat yang kesulitan mendapatkan tiket mudik.
- Meminimalkan risiko perjalanan: Mengurangi penggunaan sepeda motor sebagai moda transportasi mudik, yang memiliki tingkat risiko kecelakaan yang lebih tinggi.
- Mengurangi emisi karbon: Mendorong penggunaan transportasi umum yang lebih ramah lingkungan.
Waskita Karya tidak hanya menyediakan fasilitas transportasi, tetapi juga memastikan kenyamanan dan keselamatan para pemudik. Setiap pemudik dibekali dengan konsumsi selama perjalanan dan perlengkapan obat-obatan untuk mengatasi masalah kesehatan yang mungkin timbul selama perjalanan.
"Program Mudik Bersama BUMN ini merupakan wujud nyata dari komitmen Waskita Karya dalam menerapkan prinsip Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL)," tegas Ermy. "Kami berharap kegiatan ini dapat mendorong ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Waskita Karya berencana untuk terus meningkatkan partisipasi dalam program ini di tahun-tahun mendatang, dengan harapan dapat memberangkatkan lebih banyak pemudik lagi."
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan komitmen dari berbagai BUMN, program Mudik Bersama BUMN 2025 diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat Indonesia.