Antisipasi Kepadatan Arus Balik Lebaran 2025, Kemenhub Imbau Pemudik Tunda Perjalanan
Kemenhub Minta Pemudik Hindari Puncak Arus Balik Lebaran 2025
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan arus balik Lebaran 2025 untuk menghindari tanggal 6 April 2025. Tanggal tersebut diprediksi menjadi puncak arus balik, sehingga berpotensi menyebabkan kepadatan lalu lintas yang signifikan.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa tanggal 7 April 2025 bertepatan dengan hari Minggu, yang lazimnya dimanfaatkan masyarakat untuk beristirahat setelah perjalanan mudik. Sementara itu, tanggal 6 April 2025 jatuh pada hari Sabtu, yang diperkirakan akan menjadi pilihan banyak pemudik untuk kembali ke kota asal.
"Sebaiknya hindari puncak arus balik pada tanggal 6 April. Tanggal 8 April masih merupakan hari libur, dan aktivitas bekerja baru dimulai pada tanggal 9 April. Mempertimbangkan hal ini, masyarakat dapat mempertimbangkan untuk menunda perjalanan arus balik," ujar Menhub Dudy.
Imbauan ini bertujuan untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan memberikan kenyamanan bagi seluruh pemudik. Dengan menghindari puncak arus balik, diharapkan perjalanan dapat berjalan lebih lancar dan aman.
Prediksi Jumlah Pemudik Lebaran 2025
Sebelumnya, Korlantas Polri telah membagikan prediksi mengenai puncak arus mudik Lebaran 2025. Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub memperkirakan jumlah pemudik pada Lebaran 2025 akan mencapai 146,48 juta orang, yang setara dengan sekitar 52% dari total populasi Indonesia.
Jumlah ini menunjukkan potensi mobilitas masyarakat yang sangat tinggi selama periode Lebaran. Oleh karena itu, Kemenhub terus berupaya untuk mempersiapkan infrastruktur dan layanan transportasi yang memadai guna memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan para pemudik.
Tips Menghindari Kepadatan Arus Balik
Berikut beberapa tips yang dapat diikuti untuk menghindari kepadatan arus balik Lebaran:
- Rencanakan perjalanan dengan matang: Tentukan tanggal dan waktu keberangkatan yang ideal, serta rute perjalanan yang akan ditempuh.
- Manfaatkan informasi lalu lintas: Pantau informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas melalui berbagai sumber, seperti aplikasi peta digital, media sosial, atau siaran radio.
- Berangkat lebih awal atau lebih lambat: Hindari puncak arus balik dengan memilih waktu keberangkatan di luar tanggal 6 April 2025.
- Istirahat yang cukup: Pastikan kondisi fisik prima sebelum melakukan perjalanan jauh. Istirahatlah secara berkala di rest area yang tersedia.
- Patuhi rambu lalu lintas: Selalu ikuti aturan lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.
Dengan mengikuti tips ini, diharapkan perjalanan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar.