Antisipasi Mudik Lebaran: Polres Mojokerto Petakan Enam Titik Rawan Kecelakaan
Polres Mojokerto Imbau Pemudik Waspada di Enam Titik Rawan Kecelakaan
Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Polres Mojokerto mengimbau kepada para pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi wilayah Mojokerto. Berdasarkan pemetaan yang dilakukan, terdapat enam titik rawan kecelakaan atau black spot yang perlu diwaspadai oleh para pengguna jalan.
Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Ridho Rinaldo Harahap, menjelaskan bahwa titik-titik rawan kecelakaan ini tersebar di berbagai lokasi, mulai dari jalur arteri hingga jalan nasional, bahkan jalur ekstrem pegunungan. Kondisi jalan yang bervariasi, mulai dari bergelombang, berlubang, hingga penyempitan jalur, menjadi faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan di lokasi-lokasi tersebut.
Berikut adalah daftar enam titik rawan kecelakaan di wilayah Mojokerto yang perlu diwaspadai:
- Jalur Arteri Desa Jampirogo, Kecamatan Sooko: Kondisi jalan bergelombang dan banyak lubang menjadi penyebab utama kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor.
- Desa/Kecamatan Trowulan: Sama seperti Jampirogo, kondisi jalan berlubang meningkatkan risiko kecelakaan bagi pengendara motor.
- Jalan Nasional Mojokerto-Pasuruan (Depan SPN Mojokerto): Penyempitan jalur akibat median jalan yang kurang terlihat menjadi penyebab utama kecelakaan di lokasi ini. Polres Mojokerto telah berkoordinasi dengan Pemkab Mojokerto untuk mencari solusi, salah satunya dengan memasang mata kucing agar median jalan lebih terlihat.
- Jalur Ekstrem Cangar, Kota Batu-Pacet (Tikungan Gotekan, Desa/Kecamatan Pacet): Jalur ini terkenal dengan turunan curam dan panjang, sehingga seringkali menyebabkan kendaraan mengalami rem blong, terutama saat libur panjang.
- Jalan Raya Mlirip (Wilayah Hukum Polres Mojokerto Kota): Jalur lurus tanpa median jalan dan penerangan yang kurang maksimal menjadi faktor risiko kecelakaan.
- Jalan Raya Gedeg (Wilayah Hukum Polres Mojokerto Kota): Kondisi serupa dengan Jalan Raya Mlirip, ditambah dengan adanya jalan menikung dan kebiasaan pengendara memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, meningkatkan potensi terjadinya kecelakaan.
Upaya Pencegahan Kecelakaan
Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan selama arus mudik Lebaran, Polres Mojokerto telah mengambil sejumlah langkah preventif. Di jalur Cangar-Pacet, Satlantas Polres Mojokerto mendirikan pos check point di Sendi yang melayani pemeriksaan kendaraan gratis. Pos ini akan beroperasi mulai H-3 Lebaran hingga 8 April 2025.
"Kami siapkan pos check point mulai H-3 lebaran sampai 8 April 2025. Kami paksa pengendara untuk berhenti di pos tersebut," tegas AKP Ridho Rinaldo Harahap.
Selain itu, Polres Mojokerto Kota juga telah memasang banner imbauan di sepanjang Jalan Raya Mlirip dan Gedeg untuk mengingatkan para pengendara agar selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas.
Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, AKP Mulyani, mengimbau para pemudik untuk selalu berhati-hati, menggunakan helm, mematuhi peraturan lalu lintas, dan memastikan ruang yang cukup serta memperhatikan kendaraan dari arah berlawanan saat hendak menyalip.
Dengan upaya pencegahan yang dilakukan dan kesadaran dari para pemudik untuk selalu berhati-hati, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik Lebaran di wilayah Mojokerto dapat ditekan semaksimal mungkin.