Penundaan One Way di Tol Semarang-Batang: Koordinasi dan Pemantauan Arus Lalu Lintas Jadi Penentu

Penundaan One Way di Tol Semarang-Batang: Koordinasi dan Pemantauan Arus Lalu Lintas Jadi Penentu

Meskipun sistem one way di Tol Trans Jawa dijadwalkan mulai pukul 14.00 WIB, pemberlakuan di ruas Tol Semarang-Batang mengalami penundaan hingga pukul 15.00 WIB. Penundaan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk dinamika arus lalu lintas dari Tol Cikatama dan koordinasi yang intensif antara Dirlantas Polda Jateng dan Korlantas Polri.

Dinamika Arus Lalu Lintas Cikatama Menjadi Acuan

Kombes Sonny Irawan, Dirlantas Polda Jateng, menjelaskan bahwa keputusan pemberlakuan one way sangat bergantung pada dinamika arus lalu lintas dari Tol Cikatama. Pihaknya terus memantau traffic accounting di wilayah Cikatama untuk menentukan waktu yang tepat untuk memberlakukan one way.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Korlantas, dinamika di lapangan melihat traffic accounting yang ada di wilayah Cikatama," kata Sonny di gerbang tol Kalikangkung, Kamis (27/3/2025).

Ia menambahkan bahwa jika jumlah kendaraan yang melintas di Cikatama mencapai 6.000 per jam, pihaknya akan mulai meningkatkan kewaspadaan untuk membuka one way nasional. Jika angka tersebut menyentuh 8.000 kendaraan per jam, persiapan one way akan segera dilakukan.

Mekanisme Pemberlakuan One Way

Sonny menjelaskan mekanisme pemberlakuan one way secara lebih rinci:

  • One Way Nasional: Pemberlakuan one way secara nasional akan dipertimbangkan jika arus kendaraan di Cikatama mengalami peningkatan signifikan.
  • One Way Lokal: Untuk wilayah Jawa Tengah, traffic accounting dipantau di Cikatama. Jika mencapai 6.000 lintasan per jam, kewaspadaan ditingkatkan. Pengalaman tahun lalu menunjukkan persiapan one way lokal di KM 429 dan KM 414 Kalikangkung dilakukan jika diperlukan.
  • One Way Lokal Kalikangkung-Bawen: Kepadatan di Kalikangkung juga menjadi pertimbangan. Jika mencapai 4.000 lintasan per jam atau 3.000 per tiga jam berturut-turut, one way lokal dari KM 429 - KM 424 Bawen atau KM 414 ke Bawen akan disiapkan.

Situasi Terkini di Tol Semarang-Batang

Pantauan di Kendal hingga pukul 15.00 WIB menunjukkan bahwa one way belum diberlakukan di Tol Semarang-Batang. Volume kendaraan pemudik yang melintas di ruas tol Kendal masih terlihat sepi. Ipda Joko Santoso, KBO Satlantas Polres Kendal, menjelaskan bahwa pemberlakuan one way di jalan Tol Jawa Tengah, terutama di Tol Brebes, menunggu diskresi dari pusat.

"Jadi kalau yang mau masuk di Tol Brebes sudah diskresi baru dilakukan one way dan kami yang di wilayah Kendal akan menyesuaikan," kata Joko kepada detikJateng, Kamis (27/03/2025) sore.

Persiapan Polres Kendal Menjelang One Way

Sambil menunggu pemberlakuan one way, jajaran Satlantas Polres Kendal telah melakukan berbagai persiapan, termasuk:

  • Pengecekan rambu-rambu di jalan tol.
  • Pemasangan barikade di titik pasar tumpah dan median jalan yang sering digunakan pejalan kaki untuk menyeberang, seperti di depan Pasar Cepiring.

Joko menambahkan bahwa volume kendaraan pemudik, baik mobil maupun sepeda motor, yang melintasi jalan tol dan jalan pantura Kendal masih terpantau ramai lancar dan belum menunjukkan lonjakan signifikan.

Dengan demikian, penundaan one way di Tol Semarang-Batang mencerminkan kehati-hatian pihak kepolisian dalam mengambil keputusan, dengan mempertimbangkan dinamika arus lalu lintas secara real-time dan berkoordinasi secara intensif dengan berbagai pihak terkait.