Menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan mengalokasikan anggaran signifikan untuk Tunjangan Hari Raya (THR). Dana sebesar Rp 58 miliar lebih telah digelontorkan untuk pembayaran THR gaji dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi seluruh ASN di lingkungan Pemkab Buleleng, termasuk Bupati, Wakil Bupati, dan anggota DPRD.

Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna, mengonfirmasi bahwa proses transfer THR ke rekening masing-masing ASN telah rampung sejak 20 Maret 2025. Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah agar para ASN dapat mempersiapkan diri dengan baik dalam menyambut dan merayakan hari besar keagamaan yang berdekatan. Supriatna menekankan pentingnya pemanfaatan THR secara bijak oleh para ASN.

"Untuk ASN di Pemkab Buleleng secara keseluruhan sudah terima THR dan TPP 100 persen yang ditransfer ke ASN itu sendiri. Sesuai arahan supaya ASN bisa memanfaatkan THR-nya saat hari raya yang bertepatan dengan Nyepi dan Idul Fitri," ujar Supriatna, Kamis (27/3/2025).

Rincian alokasi anggaran THR tersebut meliputi:

• Rp 45,46 miliar untuk THR gaji
• Rp 12,86 miliar untuk THR TPP

Perlu dicatat bahwa meskipun anggota DPRD Buleleng juga menerima THR, mereka tidak mendapatkan TPP, yang secara khusus diperuntukkan bagi ASN.

Supriatna menjelaskan bahwa ketersediaan anggaran untuk THR sebesar 100 persen ini telah direncanakan dan dialokasikan sejak awal tahun. Hal ini memastikan bahwa pembayaran THR tidak terpengaruh oleh kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat. Dengan demikian, Pemkab Buleleng dapat memenuhi kewajibannya dalam memberikan THR kepada ASN sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"THR memang sudah disiapkan dari DAU, tidak berpengaruh efisiensi walaupun didanai dari APBD, namun itu sudah aturan untuk memberikan TPP saat hari raya," tegas Supriatna.

Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal di Buleleng, seiring dengan peningkatan daya beli masyarakat menjelang hari raya. Selain itu, pemberian THR ini juga menjadi bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap kinerja dan dedikasi para ASN dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.