Kecelakaan Tunggal Akibat Pecah Ban Ganda Guncang Tol Semarang

Sebuah insiden kecelakaan tunggal menimpa sebuah mobil Hiace di ruas jalan tol Km 470 wilayah Susukan, Kabupaten Semarang pada hari Rabu (26/3/2025), menimbulkan kepanikan namun beruntung tidak ada korban jiwa. Kendaraan tersebut, yang tengah melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya, tiba-tiba mengalami pecah ban ganda yang menyebabkan pengemudi kehilangan kendali.

Menurut keterangan Marketing Communications PT Trans Marga Jateng (TMJ), Dian Saputra, seluruh penumpang Hiace selamat dari kejadian nahas tersebut. Tim dari TMJ bergerak cepat untuk mengevakuasi kendaraan yang mengalami kerusakan signifikan akibat insiden ini.

"Kendaraan mengalami pecah ban belakang kanan dan kiri saat berada di Km 470+600 jalur A," jelas Dian. Pecah ban ganda ini mengakibatkan Hiace kehilangan kendali, berpindah secara tak terkendali dari lajur dua ke lajur satu.

Kronologi Kejadian dan Upaya Penanganan

Kehilangan kendali tersebut berujung pada tabrakan keras dengan pembatas bahu luar jalan tol atau guardrail. Dampak tabrakan tersebut menyebabkan Hiace berputar dan berhenti dalam posisi berlawanan arah di lajur satu, menghadap ke timur. Posisi kendaraan yang melintang di lajur cepat ini tentu saja menimbulkan potensi bahaya bagi pengguna jalan tol lainnya.

Petugas dari PT TMJ segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penanganan. Proses evakuasi kendaraan dan pembersihan area kecelakaan berlangsung dengan cepat dan efisien. Dian Saputra menginformasikan bahwa pada pukul 13.06 WIB, lokasi kecelakaan telah sepenuhnya bersih dan petugas telah meninggalkan tempat kejadian.

Imbauan Keselamatan Bagi Pengguna Jalan Tol

Mengingat insiden ini, PT TMJ kembali mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dan teliti dalam memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan. Pemeriksaan rutin, terutama pada bagian ban, sangat penting untuk menghindari kejadian serupa.

"Kami mengimbau pengendara untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan kondisi kendaraan saat melaju di jalan tol," tegas Dian. Selain kondisi ban, faktor lain seperti tekanan angin ban, kondisi rem, dan lampu-lampu juga perlu diperiksa secara berkala.

Insiden Hiace pecah ban ganda ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak akan pentingnya keselamatan berkendara, terutama di jalan tol yang memiliki kecepatan tinggi. Dengan persiapan yang matang dan perilaku berkendara yang aman, risiko kecelakaan dapat diminimalkan.