TNI AL Pastikan Proses Hukum Transparan Kasus Pembunuhan Wartawan di Kalimantan Selatan, Sanksi Tegas Menanti Pelaku

TNI AL Berkomitmen Usut Tuntas Kasus Dugaan Pembunuhan Wartawan di Kalimantan Selatan

Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menegaskan komitmennya untuk mengusut secara transparan kasus dugaan pembunuhan seorang wartawan bernama Juwita (23) di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Kasus ini diduga melibatkan oknum anggota TNI AL berinisial J yang bertugas di Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan, Kalimantan Timur.

"Kami akan memastikan proses hukum berjalan transparan dan pelaku akan mendapatkan hukuman yang setimpal," ujar Laksamana TNI Muhammad Ali kepada awak media di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/03/2025). KSAL menekankan bahwa TNI AL tidak akan menolerir tindakan kriminal yang dilakukan oleh anggotanya, apalagi yang sampai menghilangkan nyawa seseorang.

Keluarga Korban Desak Penyelidikan Tuntas

Keluarga korban, yang diwakili oleh kakak kandung Juwita, Supraja Ardinata, menyampaikan harapan besar agar kasus ini diusut setuntas-tuntasnya tanpa ada yang ditutupi. Pihak keluarga berharap keadilan dapat ditegakkan dan pelaku dapat dihukum sesuai dengan perbuatannya.

"Kami sekeluarga sangat berharap agar kasus ini diungkap secara transparan dan menyeluruh. Jangan sampai ada hal-hal yang disembunyikan," tegas Supraja kepada wartawan.

Proses Hukum dan Sanksi Diserahkan kepada Pengadilan Militer

Laksamana TNI Muhammad Ali menjelaskan bahwa proses hukum terhadap oknum anggota TNI AL tersebut akan diserahkan sepenuhnya kepada pengadilan militer. Ia meyakini bahwa pengadilan militer akan memberikan putusan yang adil dan sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Pengadilan militer akan memiliki kewenangan penuh untuk menentukan hukuman yang sesuai dengan perbuatan pelaku," jelas KSAL.

Kasus ini menjadi perhatian serius dari pimpinan TNI AL sebagai bentuk komitmen untuk menjaga nama baik institusi dan menegakkan hukum di lingkungan TNI. TNI AL juga akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban dalam menghadapi masa sulit ini.

Investigasi Mendalam Sedang Berlangsung

Saat ini, tim investigasi dari TNI AL sedang melakukan pendalaman terhadap kasus ini. Mereka bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengumpulkan bukti-bukti dan mengungkap motif di balik pembunuhan tersebut. Laksamana TNI Muhammad Ali berjanji akan terus memberikan informasi terbaru kepada publik mengenai perkembangan kasus ini.

Kasus dugaan pembunuhan Juwita oleh oknum anggota TNI AL ini menjadi preseden penting bagi penegakan hukum di lingkungan militer. TNI AL berkomitmen untuk membersihkan diri dari oknum-oknum yang mencoreng nama baik institusi dan memastikan bahwa setiap anggota bertanggung jawab atas perbuatannya.