DPRD Soroti Kesiapan Jasa Marga Hadapi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2024

DPRD Soroti Kesiapan Jasa Marga Hadapi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2024

Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Jasa Marga Tollroad Command Center di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (27/03) malam. Inspeksi ini dilakukan untuk meninjau kesiapan infrastruktur dan operasional Jasa Marga dalam menghadapi lonjakan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

Inspeksi dipimpin langsung oleh Ketua Komisi VI DPRD, Anggia Ermarini, beserta anggota komisi lainnya. Rombongan disambut oleh Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, beserta jajaran manajemen. Dalam inspeksi tersebut, Komisi VI DPRD meninjau langsung fasilitas pemantauan lalu lintas, sistem informasi, dan koordinasi yang ada di Command Center.

Anggia Ermarini menyatakan bahwa tujuan utama inspeksi ini adalah untuk memastikan kesiapan Jasa Marga dalam mengelola arus mudik dan arus balik Lebaran. Ia menekankan pentingnya keselamatan, keamanan, dan kenyamanan para pemudik.

"Momentum Lebaran ini selalu menjadi sangat penting. Tidak hanya bicara tentang kemacetan, tetapi juga masalah keselamatan dan keamanan pemudik," ujar Anggia.

Evaluasi dan Temuan

Berdasarkan hasil pantauan, Komisi VI DPRD mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil oleh Jasa Marga dalam mempersiapkan diri menghadapi arus mudik. Salah satunya adalah penerapan sistem one way di beberapa titik strategis untuk mengurai kepadatan lalu lintas. Namun, Komisi VI DPRD juga memberikan beberapa catatan dan rekomendasi untuk perbaikan.

"Kami melihat bahwa sistem one way sudah mulai diberlakukan di beberapa titik, seperti di Gerbang Cikampek yang sudah satu jalur ke arah Jawa. Ini adalah langkah yang baik," kata Anggia.

Anggia juga menyoroti pentingnya fasilitas rest area yang memadai bagi para pemudik. Ia menekankan bahwa rest area bukan hanya tempat istirahat, tetapi juga tempat para pemudik memulihkan tenaga dan beristirahat.

"Rest area ini adalah titik penting. Tempat pemudik beristirahat. Toilet harus dikelola dengan baik," tambahnya.

Data dan Prediksi Arus Mudik

Berdasarkan data yang diperoleh dari Jasa Marga, lebih dari satu juta kendaraan telah meninggalkan Jakarta dan sekitarnya melalui jalan tol. Angka ini diperkirakan akan terus meningkat hingga puncak arus mudik.

"Tercatat sudah lebih dari satu juta kendaraan meninggalkan Jakarta. Puncaknya diperkirakan malam ini dan besok. Kami berharap semua berjalan aman," ungkap Anggia.

Mayoritas pemudik diperkirakan akan menuju ke arah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Meskipun ada prediksi penurunan arus mudik, data dari Jasa Marga menunjukkan peningkatan yang signifikan.

"Prediksi awalnya menurun, tapi realisasinya naik. Ini menunjukkan bahwa mobilitas masyarakat tetap tinggi meskipun ada kebijakan work from anywhere," pungkas Anggia.

Rekomendasi dan Harapan

Komisi VI DPRD berharap Jasa Marga dapat terus meningkatkan koordinasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya untuk memastikan kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran. Selain itu, Komisi VI DPRD juga mengimbau kepada para pemudik untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi rambu lalu lintas, dan beristirahat yang cukup di rest area yang tersedia.

Inspeksi ini diharapkan dapat memberikan masukan yang konstruktif bagi Jasa Marga dalam meningkatkan pelayanan dan memastikan keamanan serta kenyamanan para pemudik selama periode Lebaran.

Daftar Rekomendasi:

  • Peningkatan koordinasi dengan kepolisian dan instansi terkait.
  • Pengelolaan rest area yang lebih baik, terutama fasilitas toilet.
  • Sosialisasi informasi lalu lintas secara berkala kepada pemudik.
  • Peningkatan patroli di jalan tol untuk mengantisipasi gangguan keamanan.