Antisipasi Lonjakan Pemudik, Tol Fungsional Klaten-Prambanan Dioperasikan Hingga Larut Malam
Tol Fungsional Klaten-Prambanan Diperpanjang Operasionalnya
Arus mudik Lebaran 2025 mulai terasa di wilayah Kabupaten Klaten. Guna mengantisipasi lonjakan kendaraan, Kepolisian Resor (Polres) Klaten mengambil langkah strategis dengan memperpanjang jam operasional tol fungsional Klaten-Prambanan hingga malam hari. Kebijakan ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan volume kendaraan yang terpantau di ruas tol Cikampek Utama (Cikatama).
"Kita buka sampai malam ini. Kita ambil diskresi namun sifatnya situasional," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Klaten, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Wendi Andranu, kepada wartawan, Kamis (27/3/2025) malam.
AKP Wendi menjelaskan bahwa keputusan ini didasari oleh perkembangan situasi arus lalu lintas di tol Cikatama, di mana pemudik telah mulai memadati jalur tersebut. Bahkan, sistem one way (satu arah) telah diberlakukan hingga Brebes.
"One way sudah diberlakukan sampai Brebes. Artinya kita persiapkan antisipasi menerima limpahan daripada nanti diberlakukan buka-tutup," imbuhnya.
Situasional dan Terukur
Kendati demikian, AKP Wendi menegaskan bahwa perpanjangan jam operasional tol fungsional Klaten-Prambanan ini bersifat situasional dan tidak berlaku 24 jam penuh. Artinya, jika kondisi lalu lintas kembali lengang, tol tersebut akan kembali ditutup.
"Sifatnya situasional, betul jika sudah sepi bisa jadi kita tutup. Untuk ruas Prambanan sampai Tamanmartani tidak ada perubahan jam," tegasnya.
Ruas Prambanan-Tamanmartani tetap beroperasi sesuai jadwal semula, yaitu 12 jam dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Hal ini dikarenakan prasarana jalan di ruas tersebut belum sepenuhnya siap untuk dilalui pada malam hari.
"Untuk Tamanmartani tetap seperti semula karena prasarana jalan belum memadai," jelas AKP Wendi.
Imbauan Bagi Pemudik
AKP Wendi juga mengimbau kepada para pemudik yang akan melintasi Klaten untuk memastikan saldo uang elektronik (e-toll) mencukupi. Bagi yang ingin beristirahat, rest area di kilometer 19 Klaten disarankan untuk dipilih secara selektif karena akan ditutup jika sudah penuh. Ia juga mengingatkan para pemudik untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan berhati-hati selama perjalanan.
Senada dengan AKP Wendi, Kepala Pos Pengamanan (Kapospam) exit tol Prambanan, AKP Suyana, menambahkan bahwa pembukaan Gerbang Tol (GT) Prambanan hingga malam hari merupakan yang pertama kalinya dilakukan. Hal ini menyusul peningkatan arus kendaraan yang signifikan pada malam hari.
"Sudah terjadi peningkatan arus mulai malam ini sehingga dibuka sampai malam ini," ungkap AKP Suyana.
Sebelumnya, telah diinformasikan bahwa tol Klaten-Prambanan akan difungsikan untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Jalur tol Jogja-Solo ini dapat dioperasikan selama 24 jam sesuai kebutuhan dan atas keputusan pihak kepolisian.
Penting untuk dicatat:
- Perpanjangan jam operasional tol fungsional Klaten-Prambanan bersifat situasional.
- Ruas Prambanan-Tamanmartani tetap beroperasi sesuai jadwal semula (07.00-17.00 WIB).
- Pemudik diimbau untuk memastikan saldo e-toll mencukupi dan berhati-hati selama perjalanan.