Pertamina Jamin Kualitas BBM Sesuai Standar Nasional

PT Pertamina (Persero) kembali menegaskan komitmennya dalam menyediakan bahan bakar minyak (BBM) berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Penegasan ini didasarkan pada hasil uji mutu BBM yang dilakukan secara komprehensif di berbagai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh Indonesia.

Pengujian dilakukan dengan mengambil sampel BBM dari 349 SPBU yang tersebar dari Sumatera hingga Nusa Tenggara. Sampel-sampel tersebut kemudian dianalisis oleh Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) serta enam laboratorium fuel terminal BBM Pertamina. Hasilnya menunjukkan bahwa seluruh sampel BBM Pertamina memenuhi standar mutu yang ditetapkan.

Hasil Uji RON BBM Pertamina

Berikut adalah hasil uji Research Octane Number (RON) untuk beberapa jenis BBM Pertamina:

• Pertalite: Rata-rata RON 90,4 (melebihi standar minimum 90)
• Pertamax: Rata-rata RON 92,37
• Pertamax Green 95: Rata-rata RON 97,32
• Pertamax Turbo: Rata-rata RON 98,33

"Untuk Pertalite average rata-rata di 90,4, Pertamax di 92,37 Pertamax Green di 97,32 dan Pertamax Turbo di 98,33. Itu artinya dari keseluruhan sampel yang sudah diuji di Lemigas maupun di integrated terminal BBM Pertamina sudah on spect sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh pemerintah," ujar VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso dalam konferensi pers.

Fadjar Djoko Santoso juga menambahkan bahwa Pertamina telah melakukan uji tera di 6.198 SPBU, atau setara dengan 79% dari total 7.842 SPBU yang ada. Pengecekan ini dilakukan bersama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan hasilnya menunjukkan bahwa kualitas serta takaran BBM telah memenuhi standar yang berlaku.

Aspek Pengawasan Kualitas BBM di SPBU

Pertamina secara rutin melakukan pemeriksaan terhadap empat aspek penting di seluruh SPBU, yaitu:

1. Aspek Compliance: Pengecekan CCTV dan memastikan pembeli BBM subsidi tepat sasaran berdasarkan QR Code dan nomor polisi kendaraan.
2. Aspek Kualitas dan Kuantitas: Uji tera nozzle, pemeriksaan warna BBM (memastikan tidak ada kandungan air), serta uji volume dan densitas.
3. Aspek Pelayanan: Memastikan layanan dari petugas SPBU sesuai standar, termasuk fasilitas umum dan retail yang tersedia di SPBU Pertamina.

Bukan Kali Pertama

Pengujian kualitas BBM ini bukan kali pertama dilakukan oleh Pertamina. Sebelumnya, Pertamina juga telah melakukan pengujian serupa dengan melibatkan lembaga penguji selain Lemigas. Hasilnya selalu menunjukkan bahwa BBM Pertamina memenuhi standar spesifikasi yang telah ditentukan.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia juga pernah memimpin langsung pengecekan kualitas BBM Pertamina pada pertengahan Maret. Dari pengecekan tersebut, dipastikan bahwa kualitas BBM Pertamina baik dan aman untuk digunakan oleh masyarakat.

Dengan adanya pengujian dan pengawasan yang ketat, Pertamina berupaya untuk terus menjaga kualitas BBM yang dijual kepada masyarakat. Hal ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina untuk memberikan pelayanan terbaik dan mendukung program pemerintah dalam menyediakan energi yang bersih dan terjangkau.