Kepadatan arus lalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025 di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) terus mengalami peningkatan signifikan. Guna mengantisipasi kemacetan yang lebih parah, pihak kepolisian bersama PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memperpanjang jalur contraflow atau lawan arah.

Perpanjangan Contraflow untuk Kelancaran Arus Mudik

Semula, contraflow diberlakukan satu lajur dari Kilometer (KM) 55 hingga KM 70 arah Cikampek. Namun, melihat perkembangan situasi di lapangan, kepolisian memutuskan untuk memperpanjang contraflow mulai dari KM 47 hingga KM 70 arah Cikampek. Kebijakan ini mulai berlaku sejak pukul 00.15 WIB, Jumat (28/3/2025). Langkah ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan volume kendaraan yang menuju Cikampek, terutama sejak dimulainya periode mudik Lebaran.

"Setelah sebelumnya dibuka contraflow satu lajur dari Km 55 sampai Km 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 23.10 WIB, atas diskresi dari pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung perpanjangan contraflow satu lajur dari Km 47 sampai Km 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 00.15 WIB," ujar VP Corporate Secretary and Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo.

Imbauan Bagi Pengguna Jalan Tol

Melihat tren peningkatan volume kendaraan ini, PT JTT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk mempersiapkan perjalanan dengan matang. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Kondisi Kendaraan: Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan siap untuk perjalanan jarak jauh.
• Saldo Uang Elektronik: Cek dan pastikan saldo uang elektronik (e-toll) mencukupi untuk menghindari antrean di gerbang tol.
• Bahan Bakar: Isi bahan bakar kendaraan sebelum memulai perjalanan, terutama jika berencana melakukan perjalanan jauh.
• Bekal Makanan dan Minuman: Bawa bekal makanan dan minuman yang cukup untuk menghindari kepadatan di rest area.
• Keselamatan Berkendara: Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu lalu lintas, dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Lonjakan Kendaraan Menuju Trans Jawa

Sebelumnya, PT JTT telah memberlakukan rekayasa lalu lintas one way dari KM 70 Ruas Jalan Tol Japek sampai dengan KM 210 Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci atas diskresi Kepolisian. Hal ini didasari oleh lonjakan signifikan jumlah kendaraan yang menuju wilayah Timur Trans Jawa. Data mencatat, sebanyak 282.994 kendaraan melewati Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada periode H-10 hingga H-5 Lebaran 2025 (21-26 Maret 2025). Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 72,1% dibandingkan lalu lintas normal yang hanya mencatat 164.445 kendaraan. Perpanjangan contraflow ini diharapkan dapat membantu mengurai kepadatan dan memperlancar arus mudik Lebaran 2025.

Dengan adanya perpanjangan contraflow ini, diharapkan perjalanan mudik para pemudik dapat berjalan lebih lancar dan aman. Tetap utamakan keselamatan dan patuhi semua peraturan lalu lintas yang berlaku.