Satgas TNI Berantas Ladang Ganja Luas di Pegunungan Bintang, Terindikasi Terkait KKB
TNI Gagalkan Peredaran Narkoba di Papua Pegunungan, Ladang Ganja Seluas Setengah Hektar Dimusnahkan
JAYAPURA - Upaya pemberantasan narkoba terus digencarkan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) di wilayah Papua Pegunungan. Satuan Tugas (Satgas) Yonif 512/QY berhasil menemukan dan memusnahkan ladang ganja seluas kurang lebih 5.000 meter persegi di kawasan Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, pada hari Jumat, 28 Maret 2025. Penemuan ini menjadi pukulan telak bagi jaringan peredaran narkoba di wilayah tersebut.
Komandan Satgas Yonif 512/QY, Letnan Kolonel Inf Galih Sakti Pramudyo, dalam keterangan persnya menjelaskan bahwa penemuan ladang ganja ini berawal dari informasi intelijen yang diperoleh Satgas. Setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan patroli intensif, tim akhirnya berhasil menemukan lokasi ladang ganja yang tersembunyi di wilayah pegunungan.
"Kami menerima informasi adanya aktivitas mencurigakan di wilayah Serambakon. Setelah melakukan patroli dan penyisiran, kami menemukan ladang ganja yang cukup luas," ujar Letnan Kolonel Inf Galih Sakti Pramudyo.
Lebih lanjut, Letnan Kolonel Inf Galih Sakti Pramudyo menyampaikan, berdasarkan hasil penyelidikan awal, ladang ganja ini diduga kuat dikelola oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beroperasi di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang. Hasil dari penjualan ganja ini diduga digunakan untuk mendanai kegiatan-kegiatan KKB.
"Kami menduga ladang ganja ini dikelola oleh KKB. Hasil penjualan ganja ini kemungkinan digunakan untuk membeli senjata dan amunisi, serta membiayai kegiatan-kegiatan mereka," imbuhnya.
Satgas Yonif 512/QY segera mengambil tindakan tegas dengan mengamankan lokasi dan memusnahkan seluruh tanaman ganja yang ada di ladang tersebut. Sebanyak 204 pohon ganja dicabut dan dimusnahkan di tempat, sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
"Kami tidak akan mentolerir segala bentuk kegiatan ilegal, termasuk peredaran narkoba. Kami akan terus melakukan patroli dan penyisiran untuk memberantas narkoba di wilayah Papua Pegunungan," tegasnya.
Letnan Kolonel Inf Galih Sakti Pramudyo juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh propaganda KKB dan aktif bekerja sama dengan aparat keamanan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kita. Jangan terpengaruh oleh propaganda KKB dan segera laporkan kepada aparat keamanan jika mengetahui adanya kegiatan yang mencurigakan," pungkasnya.
Penemuan dan pemusnahan ladang ganja ini merupakan bukti nyata komitmen TNI dalam memberantas narkoba dan menjaga keamanan di wilayah Papua Pegunungan. TNI akan terus meningkatkan patroli dan penyisiran untuk mencegah peredaran narkoba dan kegiatan ilegal lainnya yang dapat mengganggu stabilitas keamanan di wilayah tersebut.
Tindakan Selanjutnya:
- TNI akan terus meningkatkan patroli dan penyisiran di wilayah Pegunungan Bintang.
- Kerja sama dengan masyarakat ditingkatkan untuk mendapatkan informasi terkait aktivitas KKB dan peredaran narkoba.
- Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba yang terlibat dalam pengelolaan ladang ganja tersebut.