Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Stasiun Pasar Senen, Jakarta pada Jumat (28/3/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan stasiun dalam menghadapi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran 2025.

Stasiun Pasar Senen menjadi fokus utama perhatian pemerintah karena diproyeksikan menjadi titik keberangkatan dan kedatangan terpadat selama musim mudik Lebaran tahun ini. Menko AHY menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur dan pelayanan di seluruh stasiun, terminal, dan pelabuhan di berbagai daerah agar para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman. "Kita ingin memastikan bahwa semua fasilitas dan layanan di Stasiun Pasar Senen, dan juga di seluruh titik transportasi lainnya, siap untuk melayani masyarakat yang akan mudik," ujar Menko AHY.

Dalam kunjungan tersebut, Menko AHY didampingi oleh jajaran manajemen PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo. Mereka menggelar rapat koordinasi untuk membahas strategi pengamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Rapat tersebut juga membahas berbagai aspek penting, termasuk peningkatan kapasitas, pengaturan lalu lintas penumpang, dan penanganan situasi darurat.

Menko AHY menyampaikan bahwa peninjauan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan pelayanan terbaik dan kenyamanan bagi para pemudik. "Presiden Prabowo sangat menekankan pentingnya memberikan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh masyarakat," katanya.

Data dari PT KAI menunjukkan bahwa Stasiun Pasar Senen akan menjadi stasiun terpadat selama periode mudik Lebaran 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI mengoperasikan 396 kereta api jarak jauh dengan total kapasitas 258.890 tempat duduk. Rata-rata, tersedia 26.725 tempat duduk per hari. Tingkat okupansi penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada hari ini telah mencapai 102 persen, menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi mudik.

Berikut poin-poin penting terkait kesiapan Stasiun Pasar Senen dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2025:

• Jumlah Kereta Api: 396 kereta api jarak jauh dioperasikan selama periode mudik.
• Kapasitas Tempat Duduk: 258.890 tempat duduk tersedia, dengan rata-rata 26.725 tempat duduk per hari.
• Tingkat Okupansi: Tingkat okupansi penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen telah mencapai 102 persen.
• Koordinasi Lintas Sektor: Koordinasi intensif dilakukan antara KAI, BUMN, dan pemerintah untuk memastikan kelancaran arus mudik.

Pemerintah dan PT KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memastikan keamanan serta kenyamanan para pemudik selama periode Lebaran 2025.